REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Nama Adrian Mutu tak asing lagi bagi penikmat sepakbola Serie A. Selama menjadi pemain, ia pernah malang melintang di negeri spageti.
Tentu banyak pengalaman ia rasakan. Tidak terbatas situasi dalam lapangan.
Seperti yang terjadi pada musim 1999/2000. Saat itu, ia memperkuat Inter Milan.
Dalam suatu waktu, ia melintasi jalan tol, menuju tempat latihan klub. Ia mengendarai mobi yang diberikan Inter.
"Saya melintasi jalan, dan mendengar (Christian) Vieri dari belakang. Dia memakai Ferrrari. Sejenak dia menatapku (saat berpapasan), tertawa, dan melesat," kisah mutu, dikutip dari Football Italia, Ahad (29/3).
Sekitar 15 menit kemudian, ia sampai di lokasi. Ia kembali 'dijahili' Vieri.
"Saya ingin memarkir mobil saya, tetapi dia mengatakan kepada saya bahwa anda hanya bisa memarkir Ferrari atau Lamborghini di sini," ujar Mutu, menceritakan.
Selanjutnya, ia mencari tempat parkir yang lain. Tempat parkir ketiga di lokasi latihan tersebut.
Kemudian, ia berjalan agak jauh menuju lapangan. Sepulangnya dari latihan, Mutu tergoda untuk mengganti kendaraannya.
"Ketika saya kembali ke rumah, saya menelpon agen saya untuk menanyakan kepadanya perihal gaji pertama saya, karena mereka hanya menginginkan Ferrari dan Lamborghini di sana," tutur sosok yang juga pernah berkostum Parma, Juventus, Hellas Verona, dan Fiorentina itu.