REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan membantah informasi yang beredar melalui grup Whatsapp tentang data-data lengkap seluruh pasien positif COVID-19.
"Itu tidak benar, kami tidak pernah mengeluarkan data seperti itu. Informasi itu menyesatkan, hoaks," kata Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol. Ibrahim Tompo di Makassar, Ahad (29/3).
Ia mengatakan bahwa pesan berantai yang banyak beredar sejak Sabtu (28/3) dan mengatasnamakan Direktur Intelkam selaku Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) I Deteksi itu adalah hoaks yang diembuskan oleh orang tidak bertanggung jawab.
Kombes Pol. Ibrahim Tompo juga menyatakan bahwa pihaknya melalui Unit Cybercrime, Direskrimsus Polda Sulsel sedang melakukan penyelidikan mengenai informasi menyesatkan tersebut.