Senin 30 Mar 2020 17:16 WIB

Vietnam Minta Produsen Lokal Buat 5 Juta Masker per Hari

Vietnam juga akan memproduksi ventilator untuk merawat pasien corona

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Nur Aini
Warga mengenakan masker, ilustrasi
Foto: Pxhere
Warga mengenakan masker, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, HANOI -- Vietnam telah meminta produsen masker lokal meningkatkan produksinya. Mereka diharapkan mampu membuat lima juta masker per bari. 

"Kementerian Kesehatan telah meminta produsen masker untuk beroperasi dengan kapasitas penuh," kata Pemerintah Vietnam dalam sebuah pernyataan pada Senin (30/3). 

Baca Juga

Vietnam pun akan berusaha memproduksi ventilator. Perdana Menteri Vietnam Nguyen Xuan Phuc telah meminta kota-kota besar di negaranya mempersiapkan diri menghadapi kemungkinan penerapan karantina wilayah atau lockdown. Langkah itu dilakukan untuk menekan penyebaran virus corona baru Covid-19.

“Kota Hanoi dan Ho Chi Minh harus meninjau dan memperbarui rencana untuk memerangi virus, serta harus siap untuk skenario penguncian kota,” kata Nguyen Xuan Phuc dalam sebuah pernyataan pada Senin.

Menurut dia, Vietnam telah memasuki fase puncak pandemi Covid-19. “Kota-kota besar harus mempercepat dan memanfaatkan setiap jam serta menit untuk melakukan langkah-langkah yang ditentukan," ujarnya.

Vietnam telah melaporkan 194 kasus Covid-19. Belum ada korban meninggal akibat virus tersebut. Namun, lebih dari 75 ribu warga dikarantina. Tujuannya menjaga kasus infeksi tetap di bawah seribu. 

sumber : Reuters
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement