REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Institut Teknologi Telkom Purwokerto (ITTP) bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyumas menempatkan wastafel pintar. Westafel pintar dipasang di salah satu pasar tradisional yang ada di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
"Kami melalui tim satgas covid-19 setempat serta bekerja sama dengan BPBD Banyumas menyerahkan wastafel pintar untuk ditempatkan di Pasar Wage Purwokerto, Kabupaten Banyumas," kata Wakil Rektor Bidang 2 ITTP Heru Priyanto, Selasa (31/3).
Wastafel pintar tersebut merupakan salah satu inovasi yang dibuat oleh ITTP untuk masyarakat luas khususnya di tengah upaya penyebaran pencegahan covid-19. Dia menjelaskan wastafel pintar tersebut memiliki komponen sensor level dan flow untuk mengukur ketinggian air dan kecepatan arus.
"Sedangkan untuk memberikan akses monitoring secara jarak jauh menggunakan mikrokontroler dan GSM/GPRS module yang dipasang kartu SIM untuk pengiriman pesan otomatis yang disampaikan ke sebuah aplikasi berbasis web," katanya.
Dengan demikian ketika air dalam penampungan habis, kata dia, maka sensor yang ada dalam penampungan tersebut akan memberikan notifikasi otomatis. Dia berharap wastafel pintar tersebut dapat memberikan kontribusi positif bagi upaya pencegahan penyebaran covid-19 di wilayah setempat.
"Notifikasi akan sampai ke admin bahwa air dalam toren sudah habis, selain itu admin juga bisa memantau air dalam toren secara langsung dari jarak jauh," katanya.