REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Salah satu pemain Satria Muda (SM) Pertamina Jakarta, Sandy Ibrahim, ingin menjadi panutan yang baik bagi penggemar basket Indonesia. Sandy berharap bisa menginspirasi generasi mendatang.
Sandy sadar perannya sebagai atlet basket bukan hanya soal menang atau kalah. Lebih dari itu, Sandy menilai dirinya bisa saja menjadi role model orang lain.
Oleh karena itu, sebisa mungkin Sandy menjaga sikap baik di luar maupun di dalam lapangan. Ia tidak ingin memberi kesan buruk bagi para penggemar.
“Karena saya main basket bukan cuma untuk diri sendiri, tetapi mewakili keluarga, teman, dan semua orang di luar sana yang cinta basket,” ujar Sandy dilansir dari laman IBL Indonesia, Rabu (1/4).
Dalam berkarier sebagai pebasket profesional, Sandy tak melulu berpikir soal kemampuan di lapangan. Ada hal yang ditanamkan Sandy agar tidak menjadi sosok yang sombong. “Rendah hati, disiplin, gigih, dan selalu bersyukur menjadi modal saya untuk tetap ada dan memberikan kontribusi,” jelasnya.