Rabu 01 Apr 2020 07:59 WIB

Rusia Kirim Bantuan Peralatan Medis untuk AS

Rusia berharap AS melakukan hal serupa jika nanti Rusia butuh bantuan

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Esthi Maharani
Tenaga medis dan karyawan rumah sakit memindahkan mayat ke tempat penyimpanan sementara di kamar mayat di Pusat Rumah Sakit Brooklyn di Brooklyn, New York, AS, Senin (30/3).  New York City masih menjadi pusat penyebaran virus korona di Amerika Serikat dan pada hari Senin dilaporkan ada 1.218 orang yang telah meninggal akibat komplikasi COVID-19.
Foto: EPA-EFE / JUSTIN LANE
Tenaga medis dan karyawan rumah sakit memindahkan mayat ke tempat penyimpanan sementara di kamar mayat di Pusat Rumah Sakit Brooklyn di Brooklyn, New York, AS, Senin (30/3). New York City masih menjadi pusat penyebaran virus korona di Amerika Serikat dan pada hari Senin dilaporkan ada 1.218 orang yang telah meninggal akibat komplikasi COVID-19.

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW — Pemerintah Rusia mengirim peralatan medis untuk membantu Amerika Serikat (AS) menangani wabah virus corona (Covid-19) di negaranya. Saat ini Negeri Paman Sam memiliki kasus Covid-19 terbanyak di dunia.

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan pesawat yang mengangkut peralatan medis untuk AS dijadwalkan berangkat pada Selasa (31/3). “(Presiden AS Donald) Trump dengan penuh terima kasih menerima bantuan kemanusiaan ini,” ungkapnya seperti dilaporkan kantor berita Interfax.

Peskov mengisyaratkan bahwa AS dapat melakukan hal serupa ketika nanti Rusia membutuhkan bantuan. “Penting untuk dicatat bahwa saat menawarkan bantuan kepada kolega AS, Presiden (Vladimir Putin) mengasumsikan bahwa ketika produsen peralatan dan bahan medis AS memperoleh momentum, mereka juga akan dapat membalas jika diperlukan," ucapnya.

Trump dan Putin sempat melakukan percakapan via telepon pada Senin (30/3). Mereka membahas Covid-19 dan kondisi pasar minyak yang terdampak pandemi. Mereka sepakat pentingnya seruan untuk menstabilkan pasar energi global.