REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu mengklaim klubnya mampu mendatangkan pemain yang diinginkan di tengah krisis finansial. Padahal, pandemi corona yang berlarut-larut menghantam ekonomi banyak klub, termasuk Barca.
Bartomeu merasa klubnya dapat pulih secara finansial dengan cepat. Apalagi, anggota skuat Barca setuju pemotongan gaji hingga 70 persen sampai kompetisi kembali bergulir.
Bartomeu juga menyatakan, klubnya tak berada dalam status darurat finansial. Timnya mampu mendulang pendapatan tak hanya dari penjualan tiket dan hak siar televisi. Sumber penghasilan lain, sambung dia, ialah sekolah sepak bola dan museum klub.
"Benar bahwa kondisi darurat akibat corona berdampak pada kami juga, tapi kami bisa bereaksi lebih cepat ketika ini semua berakhir," kata Bartomeu dilansir dari Diario Sport pada Rabu (1/4).
Bartomeu menyebut rencana transfer yang diputuskan Direktur Olahraga Eric Abidal dan asistennya Ramon Planes tetap bisa direalisasi. "Abidal dan Planes bekerja membangun skuat untuk musim depan yang bisa melawab siapa saja," ucap dia.
Salah satu nama yang santer dikabarkan bakal ke Camp Nou ialah pemain Inter Milan Lautaro Martinez. Kehadiran striker muda itu diharapkan memperkuat lini gedor Barca.
Bartomeu juga mengindikasikan pertukaran pemain bisa saja dilakukan demi mewujudkan transfer. Disebut-sebut Arturo Vidal dan Nelson Semedo ditawarkan sebagai pertukaran atas Martinez.
"Saya tak mau membicarakan nama-nama (incaran transfer), tapi kami dalam posisi bisa mendatangkan pemain yang diinginkan," ujar Bartomeu menegaskan.