Rabu 01 Apr 2020 15:47 WIB

Salip China, AS Catat 900 Kematian Akibat Corona Sehari

AS mencatatkan jumlah kematian akibat virus corona tembus 4.080 orang.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Nur Aini
Evakuasi pasien terpapar virus corona di Amerika Serikat
Foto: VOA
Evakuasi pasien terpapar virus corona di Amerika Serikat

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Jumlah korban meninggal akibat virus corona baru Covid-19 di Amerika Serikat (AS) telah menyalip China. Hingga Rabu (1/4), AS dilaporkan memiliki 4.080 kematian akibat Covid-19. 

Data tersebut diunggah John Hopkins University (JHU) melalui situs khusus Covid-19, Coronavirus Resource Center. Sehari sebelumnya, yakni pada Selasa (31/3), JHU mencatat korban meninggal di AS masih berada di angka 3.161 jiwa. 

Baca Juga

Jika berpatokan pada aktualitas data, dalam 24 jam terakhir, terdapat lebih dari 900 warga AS yang meninggal akibat Covid-19. Berdasarkan data JHU, negara bagian dengan jumlah korban terbanyak adalah New York, yakni 1.502 jiwa. 

New York masih menangani lebih dari 67 ribu kasus Covid-19. Gubernur New York Andrew Cuomo telah mengatakan wilayahnya membutuhkan bantuan setidaknya satu juta tenaga medis. 

Sebelumnya hampir 80 ribu mantan perawat, dokter, dan profesional lainnya memutuskan menjadi sukarelwan. Mereka ingin membantu para petugas medis di New York menangani Covid-19. 

Presiden AS Donald Trump telah berupaya memberikan suntikan semangat kepada segenap masyarakat di negaranya yang tengah menghadapi pandemi. “Masa-masa yang menantang ada di depan untuk 30 hari ke depan, dan ini adalah 30 hari yang sangat vital. Semakin kita mendedikasikan diri kita hari ini, semakin cepat kita akan muncul di sisi lain krisis,” ujarnya. 

Hingga berita ini ditulis, AS masih memiliki 189.624 kasus Covid-19. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement