Rabu 01 Apr 2020 19:34 WIB

Bantuan Bagi Tim Medis Pemprov DKI Terus Mengalir

Masyarakat dan korporasi memberikan bantuan bagi tim medis melalui Pemprov DKI.

Red: Reiny Dwinanda
Petugas dengan alat pelindung diri berdiri di salah satu beranda di Rumah Sakit Darurat Penanganan Covid-19, Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Selasa (24/3/2020). Bantuan dari masyarakat maupun korporasi terus mengalir untuk tenaga medis melalui Pemprov DKI.
Foto: ANTARA/Aditya Pradana Putra
Petugas dengan alat pelindung diri berdiri di salah satu beranda di Rumah Sakit Darurat Penanganan Covid-19, Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Selasa (24/3/2020). Bantuan dari masyarakat maupun korporasi terus mengalir untuk tenaga medis melalui Pemprov DKI.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menerima  bantuan masyarakat bagi tenaga medis yang menangani pasien wabah Covid-19. Bantuan berupa pakaian, masker, dan sarung tangan medis sebagai alat pelindung diri (APD) dan disinfektan telah diterima pada Selasa (31/3) dan akan disalurkan kepada tenaga medis yang membutuhkan.

"Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengapresiasi dan berterima kasih kepada berbagai pihak yang telah memberikan bantuan dalam penanganan Covid-19," ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta dr Dwi Oktavia dalam konferensi pers di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu.

Baca Juga

Bantuan bagi tim medis yang diterima Pemprov DKI Jakarta antara lain berupa 350 potong pakaian dalam tim medis perempuan dan 160 potong pakaian dalam tim medis laki-laki dari Uniqlo. Pemprov DKI juga mendapat bantuan peralatan medis berupa 4.000 pasang sarung tangan dari TFI Foods dan 500 pasang sarung tangan dari masyarakat.

Bantuan peralatan sterilisasi juga didapatkan dari masyarakat sebanyak 120 liter larutan desinfektan, 200 unit alkohol swab, dan 10 liter alat cuci tangan (hand sanitizer). Selain itu, Pemprov DKI juga mendapat dukungan natura berupa 2.100 kaleng susu kemasan dari PT Nestle Indonesia.