REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Presiden Rusia Vladimir Putin pada Rabu (1/4) akan menggelar rapat pemerintah melalui konferensi video. Rencana itu diungkapkan satu hari setelah seorang dokter, yang bertemu Putin pekan lalu, mengatakan bahwa ia telah didiagnosis mengidap virus corona.
Dokter tersebut, Denis Protsenko, pekan lalu memberikan pemaparan kepada Putin saat presiden Rusia itu mengunjungi rumah sakit utama untuk merawat pasien corona di Rusia. Protesenko saat ini menjalani karantina mandiri di kantornya.
Kremlin mengatakan pada Rabu bahwa kondisi kesehatan Putin dalam keadaan baik. Putin menjaga jarak dengan orang-orang lain serta memilih untuk bekerja dari luar kantor.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB Antonio Guterres menyebut wabah virus corona baru Covid-19 sebagai krisis paling menantang yang dihadapi manusia sejak Perang Dunia II. Ia menyerukan masyarakat dunia bekerja sama menangani pandemi tersebut.