Jumat 03 Apr 2020 08:53 WIB

Cara Unik Diana Rikasari Tetap Produktif Selama Karantina

Diana menghabiskan waktunya di rumah dengan melakukan upcycling baju bekas.

(Foto: desainer, Diana Rikasari)
Foto: Instagram @dianarikasari
(Foto: desainer, Diana Rikasari)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mengisi waktu selama masa karantina mandiri di rumah bisa dengan berbagai cara. Mungkin, cara yang dilakukan desainer Diana Rikasari melakukan upcycling baju-baju lamanya menjadi baru bisa ditiru.

Rasa bosan untuk terus di dalam rumah justru melahirkan ide-ide kreatif dari tangan Diana. Melalui laman Instagram-nya, desainer yang kini berdomisili di Swiss tersebut memperlihatkan produktivitasnya meski hanya berada di dalam rumah. Ia mengubah pakaian lamanya menjadi sesuatu yang baru dan terlihat unik.

Baca Juga

Diana membuat beberapa busana salah satunya gaun mini yang diambil dari gabungan kaos dan sweater. Ia pun menjahitnya sendiri menjadi sebuah hoodie jumper.

"Saat masa karantina dan kamu tidak bisa membeli baju baru, maka jahitlah sendiri," ujar Diana dalam laman Instagramnya, dikutip Jumat (3/4).

Selain mendapat pakaian baru, usaha yang dilakukan oleh Diana ini juga bertujuan untuk meminimalkan limbah pakaian. Dengan demikian, kita tidak perlu membuang baju yang sebenarnya masih bisa digunakan.

photo
Salah satu celana yang dibuat Diana Rikasari dari limbah kain - (Instagram @dianarikasari)

"Tadaaaaaa! Membuat hoodie jumper dari 100 persen sisa kain. Sangat menyenangkan! Butuh kesabaran besar untuk melakukan tambal sulam tetapi saat menyadari kamu tidak perlu membuang kain dan berusaha meminimalkan limbah tentu terasa enak," jelas Diana.

Tak hanya gaun, Diana juga mengubah jaket jeans, celana panjang, blazer, atau blouse. Ia bahkan menciptakan masker kain yang bisa dipasang langsung dengan kacamata.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement