REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sarana dan prasarana kesehatan di Rumah Sakit Darurat (RSD) Pulau Galang untuk menangani pasien virus corona sudah hampir seluruhnya siap. Peralatan medis yang diperlukan juga sudah proses mobilisasi. Di Pulau Galang sudah siap setidaknya 77 personel tenaga kesehatan yang berasal dari TNI-Polri maupun relawan.
"Sarana dan prasarana yang tadi saya sampaikan sudah hampir siap semuanya. Diharapkan tanggal 6 sudah siap," ungkap Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I, Laksamana Madya Yudo Margono, dalam konferensi pers di BNPB, Jumat (3/4).
Ia juga mengatakan, sudah ada tim dokter dan satuan tugas kesehatan (satgaskes) yang dipimpin oleh Kolonel Heru dari Kodam I/Bukit Barisan. Saat ini, kata dia sudah dilaksanakan persiapan untuk perekrutan lagi tenaga kesehatan dari TNI-Polri maupun relawan.
"Saat ini sudah dilaksanakan persiapan-persiapan untuk merekrut dari personel-personel TNI-Polri maupun dari sukarelawan yang saat ini sudah berjumlah 77 orang yang sudah siap," ujarnya.
Yudo menyebutkan, peralatan medis yang diperlukan saat ini sudah dalam proses mobilisasi. Pihaknya sudah mengajukan alat apa saja yang dibutuhkan kepada Kementerian Kesehatan, Badan Usaha Milik Negara, maupun BNPB.
RSD Pulau Galang terdiri atas beberapa bangunan, baik hasil renovasi maupun bangunan baru. Terdapat tiga gedung observasi dari semua bangunan yang ada, masing-masing gedung observasi dapat menampung 240 kasur, 52 kasur, dan 50 kasur.
"Serta gedung-gedung lain sebagai pendukung. Ini bisa menampung semuanya 460 pasien apabila akan digunakan," ujarnya.
Di RSD tersebut juga terdapat helipad dan dermaga yang dapat digunakan jika terjadi hal-hal darurat terkait pasien. RSD Pulau Galang terletak jauh dari permukiman warga. Untuk itu, penggunakan helipoter dan kapal dapat mempercepat proses evakuasi pasien yang dilakukan.
"Dan ini dari Batam jalannya tidak jauh, 30 menit perjalanan darat dan juga bisa digunakan atau menggunakan helikopter untuk apabila ada emergensi," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika