REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA) mendesak liga-liga Eropa untuk tidak membatalkan musim ini akibat pandemi virus corona (covid-19). Para petinggi telah berencana untuk kembali melanjutkan kompetisi setidaknya pada Juli mendatang.
UEFA, Asosiasi Klub Eropa (ECA), dan Liga Eropa (EL) telah menulis surat kepada 55 anggota asosiasi, termasuk klub maupun liga, dan meminta mereka untuk "berjalan bersatu" menangani masalah akibat wabah ini. Sky Sport pada Jumat (3/4) melaporkan, surat itu berpesan agar asosiasi harus terus bekerja menuju dimulainya kembali musim kompetisi, tentunya ketika kondisi sudah aman untuk melakukannya.
"Sangat penting bahwa epidemi ini tidak mencegah kompetisi kita untuk ditentukan berdasarkan hasil di lapangan, sesuai dengan aturan mereka dan bahwa semua gelar olahraga diberikan berdasarkan hasil," tulis surat tersebut dikutip dari Sky Sports. "Kami yakin sepak bola dapat dimulai kembali dalam beberapa bulan mendatang, dengan kondisi yang akan ditentukan oleh otoritas publik dan percaya bahwa setiap keputusan untuk meninggalkan kompetisi domestik, pada tahap ini, prematur dan tidak dibenarkan."
UEFA memimpin panggilan konferensi dengan setiap asosiasi anggota pada Rabu (1/4) lalu. Saat itu tidak ada asosiasi yang mengangkat masalah pembatalan musim ini.
Namun, sejak pertemuan itu, dewan direksi di Liga Pro Jupiler Belgia merekomendasikan musim harus berakhir. Beberapa klub di Belanda juga menyerukan untuk mengakhiri musim sebelum waktunya. Pejabat bekerja menuju skenario yang melampaui batas waktu yang dipilih saat ini, yaitu 30 Juni.
"Kelompok-kelompok kerja telah mengadakan beberapa pertemuan dan berhubungan setiap hari untuk memastikan bahwa tujuan utama untuk membawa semua kompetisi berakhir secara alami dapat dicapai. Untuk mencapai itu, rencana konkret sedang disusun," kata surat itu.
Pekerjaan sekarang berfokus pada skenario yang mencakup bulan Juli dan Agustus, termasuk kemungkinan bahwa kompetisi UEFA dimulai kembali setelah penyelesaian liga domestik. Pengelolaan bersama sangat diperlukan karena kesimpulan musim saat ini harus dikoordinasikan dengan mengatur musim yang baru, yang mungkin terkena jadwal yang mundur.
Mengikuti perkembangan situasi saat ini, kelompok kerja akan menunjukkan sesegera mungkin, dan idealnya pada pertengahan Mei, rencana mana yang dapat diberlakukan untuk penyelesaian musim tanpa meninggalkan siapa pun di belakang. "Menghentikan kompetisi harus benar-benar menjadi pilihan terakhir setelah mengakui bahwa tidak ada alternatif kalender yang memungkinkan untuk mengakhiri musim," katanya.
Surat itu ditandatangani oleh Presiden UEFA Aleksander Ceferin, Ketua ECA Andrea Agnelli, dan Presiden EL Lars-Christer Olsson. Mereka tetap mengakui bahwa kesehatan masyarakat tetap menjadi prioritas utama.