REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menolak menggunakan masker, meski ada anjuran medis yang menyarankan agar seluruh warga AS menggunakannya. Menurut Trump, anjuran tersebut bersifat sukarela.
"Anda tidak harus melakukannya. Saya pikir, saya tidak akan melakukannya, tetapi beberapa orang mungkin ingin melakukannya dan tidak apa-apa. Ini mungkin baik." ujar Trump, dilansir BBC, Sabtu (4/4).
Anjuran penggunaan masker diumumkan ketika AS melaporkan 270.473 kasus virus corona tipe baru, atau Covid-19 yang dikonfirmasi, dengan 7.000 kematian. Hingga saat ini, otoritas kesehatan AS telah mengatakan hanya orang sakit atau mereka yang merawat pasien corona virus, yang harus memakai masker.
Tetapi penelitian terkini menunjukkan menggunakan masker penting untuk mencegah penularan yang tidak disengaja. "Dari penelitian baru-baru ini kita tahu penularan dari individu tanpa gejala memainkan peran yang lebih signifikan dalam penyebaran virus, daripada yang sebelumnya," kata Trump.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) menyarankan kepada seluruh warga AS untuk menggunakan masker yang terbuat dari kain. Para pejabat telah menekankan masker medis mengalami kekurangan pasokan, dan hanya digunakan oleh petugas kesehatan.