Sabtu 04 Apr 2020 13:17 WIB

Yayasan Pemuda Salurkan Bantuan Bagi Terdampak Covid-19

Tahap pertama Yayasan Pemuda telah menyalurkan donasi Rp 57 juta lebih

Yayasan Pemuda salurkan bantuan untuk masyarakat terdampak Covid-19 , Kamis (2/4). Kondisi kekinian terkait wabah Covid-19 mulai memunculkan dampak multidimensi salah satunya adalah berdampak kepada ekonomi masyarakat.
Foto: istimewa
Yayasan Pemuda salurkan bantuan untuk masyarakat terdampak Covid-19 , Kamis (2/4). Kondisi kekinian terkait wabah Covid-19 mulai memunculkan dampak multidimensi salah satunya adalah berdampak kepada ekonomi masyarakat.

REPUBLIKA.CO.ID, Jakarta –- Yayasan Pemuda salurkan bantuan untuk masyarakat terdampak Covid-19 , Kamis (2/4). Kondisi kekinian terkait wabah covid-19 mulai memunculkan dampak multidimensi salah satunya adalah berdampak kepada ekonomi masyarakat.

Sejak diumumkannya perintah untuk Bekerja dari Rumah juga anjuran social distancing, mulai muncul permasalahan bagi beberapa kelompok masyarakat, diantaranya adalah para pengemudi ojek online, pedagang keliling, pekerja kontrak, cleaning service dan office boy. Beragam masalah muncul, mulai dari kena potongan gaji, tidak mendapatkan penumpang, pembeli sampai kemungkinan putus kontrak

"Terima Kasih para donatur, saat ini memang kena Potong Gaji" Tutur Fizar, Salah satu penerima bantuan. Selama Tahap pertama ini, Yayasan Pemuda telah menyalurkan donasi dari partisipasi masyarakat sebesar Rp 57 juta lebih bagi masyarakat area Jabodetabek dengan teknis memberdayakan Relawan di tempat masing-masing.

"Alhamdulillah, amanah dari donatur telah kami sampaikan kepada masyarakat yang terdampak area Jabodetabek melalui bantuan para Relawan," Tutur Hadi, Direktur Yayasan Pemuda dalam keterangan tertulisnya Sabtu (4/4).

Hingga berita ini diturunkan, Yayasan Pemuda masih terus melakukan aksi galang dana dan sejumlah upaya penyaluran Dari pintu ke pintu bagi masyarakat terdampak.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement