Senin 06 Apr 2020 05:51 WIB

Duh... Negara Ini Cari Pinjaman untuk Perangi Wabah Corona

Nigeria memiliki 209 kasus Covid-19 dengan empat korban jiwa.

Rep: Kamran Dikarma / Red: Agus Yulianto
Ilustrasi virus corona dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit.
Foto: CDC via AP, File
Ilustrasi virus corona dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit.

REPUBLIKA.CO.ID, ABUJA - - Pemerintah Nigeria sedang mencari dana sebesar 1,3 miliar dolar AS. Dana tersebut hendak digunakan untuk meningkatkan sistem perawatan kesehatan yang rapuh guna memerangi pandemi virus korona baru Covid-19. 

Menteri Keuangan Nigeria Zainab Ahmed melakukan pertemuan dengan anggota senior parlemen. Mereka mendiskusikan tentang penarikan bersama dari “rekening khusus” pemerintah dan pinjaman internasional.

“Apa yang kami usulkan adalah pembentukan Dana Intervensi Krisis Covid-19 sebesar 500 miliar naira. Pandangan umum kami adalah bahwa dana intervensi krisis ini akan digunakan untuk meningkatkan fasilitas kesehatan,” kata Ahmed pada Sabtu (4/4), dikutip laman news24.

Dana yang diusulkan itu masih harus dinegosiasikan dan disetujui parlemen. Saat ini semua kegiatan parlemen Nigeria sedang ditangguhkan karena wabah Covid-19.

Hingga berita ini ditulis, Nigeria memiliki 209 kasus Covid-19 dengan empat korban jiwa. Pemerintah telah memberlakukan karantina wilayah atau lockdown di dua kota terbesar, yakni Lagos dan Abuja, guna mencegah penyebaran virus.

Para ahli telah memperingtkan bahwa Nigeria sangat rentan terhadap pandemi. Sebab sistem perawatan kesehatan di sana tak memadai. Hal itu diperparah dengan populasi penduduk yang tinggi. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement