Senin 06 Apr 2020 11:55 WIB

Jokowi Mau 10 Negara Tertinggi Covid-19 Diumumkan ke Publik

Presiden Jokowi meminta 10 negara tertinggi kasus Covid-19 diumumkan ke publik.

Red: Bayu Hermawan
Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers terkait COVID-19 di Istana Bogor.
Foto: Antara/Hafidz Mubarak
Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers terkait COVID-19 di Istana Bogor.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar 10 negara yang memiliki kasus corona (Covid-19) tertinggi di dunia diumumkan ke masyarakat Indonesia. Jokowi ingin masyarakat mengetahui jika wabah virus corona tak hanya melanda Indonesia saja.

"Mestinya ada yang menyampaikan, mungkin bukan dari kita tapi perlu disampaikan mengenai 10 negara dengan kasus tertinggi misalnya di Amerika Serikat sekarang sudah 305 ribu, Italia 119 ribu, Spanyol 117 ribu, Jerman 85 ribu, RRT 82 ribu, Prancis 63 ribu, Iran 53 ribu, Inggris 38 ribu, Turki 20 ribu, Swis 19 ribu," kata Jokowi dalam rapat terbatas terkait laporan Tim Gugus Tugas Covid-19 di Istana Kepresidenan di Bogor, Senin (6/4).

Baca Juga

"Biar kita semua memiliki gambaran penyakit ini bukan hanya di Indoensia tapi di 207 negara," ucap Jokowi menambahkan.

Presiden menilai, hal tersebut penting untuk diumumkan agar menjadi wawasan publik. Jokowi mengatakan,  Penyampaian kompilasi jumlah kasus corona di dunia dapat dilakukan setiap hari atau dua hari sekali.