Senin 06 Apr 2020 20:24 WIB

PKK Depok Serahkan Bantuan Alkes, Makanan, dan Susu

Inii dilakukan untuk mendukung penanganan corona virus (covid-19) di Kota Depok.

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Endro Yuwanto
Walikota Depok Mohammad Idris (kanan) dan istri, Elly Farida yang juga Ketua TP PKK Kota Depok. Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Depok menyerahkan bantuan alat kesehatan (alkes), makanan, dan susu ke Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok, Senin (6/4).
Foto: Dok GIP
Walikota Depok Mohammad Idris (kanan) dan istri, Elly Farida yang juga Ketua TP PKK Kota Depok. Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Depok menyerahkan bantuan alat kesehatan (alkes), makanan, dan susu ke Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok, Senin (6/4).

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Depok menyerahkan bantuan alat kesehatan (alkes), makanan, dan susu ke Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok. Langkah ini dilakukan untuk mendukung penanganan corona virus (covid-19).

"Bantuan alkes yang diberikan sebanyak 700 set alat pelindung diri (APD), 100 masker kesehatan, dan 5.000 masker kain," ujar Ketua TP PKK Kota Depok, Elly Farida, di Balai Kota Depok, Senin (6/4).

Elly melanjutkan, untuk menambah semangat dan kebugaran tenaga kesehatan, diberikan juga sejumlah makanan ringan dan susu. "Melihat kondisi di lapangan, kami juga membuat gerakan satu juta masker untuk dibagikan ke masyarakat dan tenaga kesehatan di Kota Depok," jelas dia.

Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Depok, Sri Utomo mengimbau kepada masyarakat dalam situasi seperti ini untuk tetap menggunakan masker. Menurutnya, jika tidak memiliki masker bisa menggunakan kain sebagai alternatif.

"Karena saat ini kita tidak tahu siapa yang sakit dan yang tidak. Mari jaga kesehatan bersama dengan rajin cuci tangan dan menjaga jarak fisik," imbau Sri.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement