Selasa 07 Apr 2020 12:59 WIB

Corona, Gaji Pelatih Timnas Inggris Dipotong 30 Persen

Gareth Southgate merupakan salah seorang yang digaji paling tinggi oleh FA.

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Endro Yuwanto
Pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate. Southgate setuju gajinya dipotong 30 persen selama krisis corona.
Foto: REUTERS/Darran Staples
Pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate. Southgate setuju gajinya dipotong 30 persen selama krisis corona.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih tim nasional (timnas) Inggris, Gareth Southgate, setuju gajinya dipotong 30 persen. Meskipun, saat ini Football Association (FA) sedang mempertimbangkan skema penggunaan dana pemerintah sebagai rencana paling memungkinkan.

Southgate merupakan salah seorang yang digaji paling tinggi oleh FA. Sehingga, pemotongan tersebut akan memberikan dampak baik selama krisis corona.

Pegawai yang digaji 50 ribu pound atau lebih per tahun, akan dipotong sebesar 7,5 persen. Manajer senior pun tak luput dari pemotongan sebesar 15 persen. Penundaan pertandingan internasional Inggris, Piala FA, dan event di Wembley, diprediksi membuat FA kehilangan pendapatan sampai 100 juta pound.

''Kami ingin mengambil langkah yang hati-hati dan tepat untuk melindungi dan mendukung FA dan pegawai kami selama masa yang tidak bisa diprediksi ini,'' ujar pimpinan FA, Mark Bullingham, dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Sky Sports, Selasa (7/4).