Selasa 07 Apr 2020 15:03 WIB

Para Pemimpin Dunia Doakan Kesembuhan Boris Johnson

Sejumlah pemimpin dunia dan tokoh politik mendoakan Boris Johnson

Rep: Fergi Nadira/ Red: Christiyaningsih
Polisi berjaga di depan Ruma Sakit St.Thomas tempat Boris Johnson dirawat, Selasa (7/4). Sejumlah pemimpin dunia dan tokoh politik mendoakan Boris Johnson.
Foto: Andy Rain/EPA
Polisi berjaga di depan Ruma Sakit St.Thomas tempat Boris Johnson dirawat, Selasa (7/4). Sejumlah pemimpin dunia dan tokoh politik mendoakan Boris Johnson.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON - Sejumlah pemimpin dunia dan tokoh politik menyampaikan dukungan dan doa terhadap kesembuhan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson yang terinfeksi virus corona. Pada Senin (6/4) kondisi Boris Johnson memburuk dan harus menjalani perawatan di ruang intensif.

Politisi di seluruh dunia mengirimkan doa dan harapan terbaik kepada perdana menteri, keluarganya, serta rakyat Inggris yang semakin terpukul dari meluasnya wabah corona. Pendahulu Johnson sebagai perdana menteri, David Cameron dan Theresa May, menyampaikan pesan dukungan dan doa untuk kesembuhan Johnson.

Baca Juga

Kepala negosiator Brexit Uni Eropa Michel Barnier, yang sebelumnya juga terpapar virus dan pulih, mengatakan berempati kepada Johnson dan keluarganya. Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump juga berdoa bagi teman baiknya usai mendapati kabar dia dipindahkan ke unit intensif rumah sakit St Thomas.

Trump juga menawarkan bantuan kepada rumah sakit di London tempat Johnson dirawat intensif. Selain itu, Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau juga menyampaikan pesan dukungan kepada PM Inggris. "Saya berharap dapat melihat Johnson kembali ke Downing Street No 10 segera," kata Trudeau dilansir laman Guardian.

Presiden Prancis Emmanuel Macron mengatakan harapan baik kepada PM Inggris, keluarganya, dan rakyat Inggris di masa sulit seperti saat ini. Dia juga berharap Johnson akan dengan cepat menagtasi cobaan ini.

Peimmpin Irlandia, Leo Varadkar, mencicitkan doa dan harapan kepada Johnson melalui Twitter. "Kami berharap dia cepat pulih dan cepat kembali sehat," katanya.

"Orang-orang Israel berdoa untuk pemulihan yang cepat dan penuh dari teman kami," ujar Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Kanselir Jerman Angela Markel  juga menyampaikan doa harapan terbaik bagi Johnson. Menurutnya, pemindahan perdana menteri Inggris ke perawatan intensif adalah berita yang sangat menyedihkan.

Presiden Italia Giuseppe Conte yang tengah berperang dengan negaranya melawan Covid-19 juga berdoa dan menyampaikan harapan baik bagi kepulihan Johnson. "Pikiranku pergi ke Boris Johnson dan semua orang Inggris. Semoga pemulihan Anda cepat. Anda memiliki seluruh dukungan pemerintah Italia dan dukungan pribadi saya," katanya.

Perdana Menteri Australia Scott Morrison juga mengirimkan doa. "Cepat sembuh Boris Johnson. Memikirkanmu, keluargamu, dan semua teman kita di Inggris di saat yang sulit ini," cicit Scott dalam akun resmi Twitternya.

Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mengirim pesan doa dalam akun resmi Twitternya untuk Johnson. "Kepada sahabat saya Boris Johnson, pikiran dan doa saya ada bersama Anda dan keluarga Anda, ketika Anda berjuang untuk pemulihan yang cepat. Orang-orang Jepang berdiri dengan orang-orang Inggris di masa sulit ini," kata Abe.

Pesan dukungan juga datang dari presiden Ghana, Presiden Komisi Eropa, dan Wali Kota London Sadiq Khan. Pemimpin persatuan Unite Len McCluskey, juga mengirimkan harapan terbaiknya kepada keluarga perdana menteri. "Ini adalah penderitaan yang begitu banyak keluarga di seluruh negeri sedang mengalami," katanya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement