Selasa 07 Apr 2020 16:13 WIB

Dokter Imbau Suami Istri Mandi Sebelum Berhubungan

Berhubungan suami istri di masa pandemi corona diperbolehkan dengan kewaspadaan.

Rep: Rizkyan Adiyudha/ Red: Indira Rezkisari
 Pakar Seksologi dr Boyke Dian Nugraha SpOG menyebut suami istri harus menjaga kebersihan sebelum berhubungan intim untuk mencegah terjadinya Covid-19.
Foto: Republika/Mardiah
Pakar Seksologi dr Boyke Dian Nugraha SpOG menyebut suami istri harus menjaga kebersihan sebelum berhubungan intim untuk mencegah terjadinya Covid-19.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pakar Seksologi dr Boyke Dian Nugraha SpOG menilai imbauan tidak boleh melakukan hubungan seksual suami istri saat pandemi corona jenis baru terlalu berlebihan. Dia mengatakan, berhubungan seksual boleh saja asalkan dilakukan dengan kewaspadaan.

"Boleh ya masa tidak boleh, sudah berduaan di rumah tidak boleh melakukan hubungan seks. Yang penting adalah kedua-duanya menjaga, artinya jangan sampai mereka tertular corona," kata Dr Boyke kepada Republika.co.id di Jakarta, Selasa (7/4).

Baca Juga

Dia mengungkapkan, yang berpotensi menjadi masalah adalah ketika salah satu pasangan misal istri harus membeli makanan atau keperluan lainnya, atau suami yang masih harus bekerja di kantor. Dia mengingatkan agar keduanya harus memastikan kebersihan diri sebelum bersentuhan.

Dia mengungkapkan, pasangan tersebut misal perlu mencopot sepatu dan dibersihkan sebelum dibawa masuk ke dalam rumah. Lanjutnya, pasangan juga perlu untuk cuci tangan, mandi hingga keramas.

"Setelah dia bersih baru dia boleh menyentuh pasangan. Jadi boleh asal ikuti panduan saja, terutama bagi pasangan yang salah satunya masih ada pekerjaan di luar rumah," katanya.

Dr Boyke mengatakan, sejauh ini belum ada laporan penularan corona akibat berhubungan seksual. Dia menilai wajar jika selama masa social distancing suami istri akan lebih sering berhubungan seksual karena mendapatkan kualitas waktu bersama yang lebih.

Dia mengungkapkan, berdasarkan berbagai macam penelitian justru mendapati bahwa berhubungan seksual dapat menyembuhkan penyakit ringan semisal flu, pegal atau pusing. Dia menjelaskan, hubungan intim melepaskan hormon endorfin yang yang membuat tubuh menjadi lebih rileks sehingga meningkatkan imunitas tubuh.

"Jadi justru berhubungan seks itu dapat meningkatkan imunitas tubuh dan bisa mengobati penyakit-penyakit ringan, itu kuncinya di situ," katanya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement