REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menerbitkan surat keputusan atas terhentinya Liga 1 2020 untuk sementara waktu. Dalam surat tersebut, PSSI turut mengumumkan pengaturan gaji sebesar 25 persen selama masa terhentinya kompetisi.
Hal berbeda pun dilakukan oleh Borneo FC. Alih-alih gaji hanya seperempat dari biasanya, Borneo FC sepakat memberikan lagi 2 persen gajinya untuk donasi penanganan virus corona.
"Awalnya ini bincang-bincang santai dengan presiden klub melihat wabah virus corona ini, kemudian muncul ide untuk berbagi sebagai bentuk empati," kata asisten pelatih Borneo FC, Amiruddin seperti dilansir dari laman resmi Borneo, Rabu (8/4).
Dia terharu dengan respons positif dari tim. Menurutnya, dia dan pemilik Borneo FC, Nabil Husein sempat tidak yakin ide tersebut bisa terwujudn
"Sebenarnya kami tidak yakin ide ini bisa terwujud karena kita tahu semua bagwa gaji yang diterima sisa 25 persen akibat liga sementara berhenti. Tapi masya Allah, respon dari kawan-kawan semua sangat antusias. Semoga ini dapat membantu," kata Amir.
Sementara itu pemain Borneo FC, Sultan Samma mengaku senang bisa berkontribusi dalam donasi ini. Dia berharap bantuan ini bisa memberikan dampak untuk penanganan virus corona.
"Ini kesepakatan pemain untuk disumbangkan bagi penanganan virus. Ini hal yang baik karena mereka membantu meringankan beban kita ini," katanya.