Rabu 08 Apr 2020 08:39 WIB

Semangat Relawan Rumah Zakat Lewat Beas Perelek

Budaya Paes Perelek dinilai jalan untuk meningkatkan kesejahteraan warga desa

Relawan Inspirasi Rumah Zakat tokoh masyarakat desa bersepakat untuk menghidupkan kembali budaya Beas Perelek
Foto: Rumah Zakat
Relawan Inspirasi Rumah Zakat tokoh masyarakat desa bersepakat untuk menghidupkan kembali budaya Beas Perelek

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejak virus covid 19 mewabah, Relawan Inspirasi sebagai fasiltator Desa Berdaya melakukan inisiatif untuk menjaga desa dari corona baik kaitannya dari sisi kesehatan maupun juga aktivitas yang kaitannya dengan memberikan bantuan kepada warga desa yang kurang mampu akibat kehilangan penghasilan.

Direktur Marketing Rumah Zakat Desa Irvan Nugraha menyatakan desa merupakan sumber pangan nasional, hal ini disadari oleh para relawan inspirasi. Kesadaran ini ditindaklanjuti dengan melakukan sosialisasi dan edukasi virus covid-19 kepada warga desa.

Saat ini, tutur Irvan, sebagian wilayah desa penghasil padi memasuki musim panen. Relawan inspirasi bersama warga menjadikan desa sebagai lumbung pangan sebagai bagian antisipasi menjaga kebutuhan stok pangan nasional dan melakukan gerakan kepedulian antar sesama warga.

"Teladan baik hadir salah satunya dari desa berdaya Kertajaya, Kecamatan Lakbok, Kabupaten Ciamis. Relawan Inspirasi Rumah Zakat, Bapak Asep Yana beserta tokoh masyarakat desa bersepakat untuk menghidupkan kembali budaya “Beas Perelek”," tutur dia, Rabu (8/4)

Harapannya dengan hidupnya kembali “Beas Perelek” di desa berdaya Kertajaya, menjadi salah satu jalan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Minimal budaya ini dapat menjadi solusi permasalahan pangan untuk masyarakat miskin di desa berdaya tersebut.

Di tengah wabah corona saat ini, kegiatan beas perelek sangat membantu sekali bagi masyarakat yang tidak mampu. Mengajarkan masyarakat untuk saling berbagi dengan sesamanya.

Rumah Zakat bersama mitra berupaya menghadirkan desa desa ini berdaya dengan dukungan potensi Zakat, infak dan sedekah. Inilah saat yang tepat untuk berbagi, dengan mempercepat pengeluaran zakat yang biasa dikeluarkan ramadhan dapat segera ditunaikan dari bulan sya'ban ini.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement