REPUBLIKA.CO.ID,SUKABUMI--Sejumlah bantuan alat pelindung diri (APD) terus mengalir di Kota Sukabumi. Salah satunya Pemerintah Kota Sukabumi menerima bantuan medis dari Indonesian Relief Rescue yang diterima langsung Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi.
Adapun bantuan itu berupa Saniswiss Gallon 20 liter satu jeriken, Hand Sanitizer Ice Clean 5 liter 5 jeriken, Maser N 95 100 pcs, Examintion Glovers 1000 pasang, Thermomenet Infrared 2 buah, Face Shield 20 pcs, Baju Hazmat disposible 100 pcs, Baju Hazmat re-use 5 pcs.
''Bantuan tersebut dapat semakin memperkuat upaya penanganan Covid-19 di Kota Sukabumi,'' ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi, Jumat (10/4). Terutama dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di tengah masyarakat.
Sehingga kata Fahmi, pemkot mengucapkan terimakasih kepada lembaga yang peduli seperti Indonesian Relief Rescue. Harapannya kolaborasi ini akan mencegah penyebaran Covid-19 di Kota Sukabumi.
Sebelumnya, berbagai elemen masyarakat kembali memberikan bantuan alat pelindung diri (APD) kepada Pemerintah Kota Sukabumi, Kamis (9/4). Bantuan ini dinilai akan memperkuat penanganan Covid-19 di Kota Sukabumi.
Pada Kamis ini bantuan yang diserahkan adalah ratusan APD dari Jaringan Doa Sekota dan Hotel Fresh Kota Sukabumi. Bantuan tersebut langsung diterima Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi, Wakil Wali Kota Sukabumi Andri Setiawan Hamami, dan Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada.
''Pemerintah Kota Sukabumi mengucapkan terimakasih atas kepedulian dan semangat kebersamaan serta komitmen bersama memutus mata rantai penyebaran Covid-19,'' ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi. Di mana penanganan Covid-19 ini membutuhkan kolaborasi dalam percepatan penanganannya dan tidak bisa dilakukan pemerintah sendiri.
''Kita harus berkolaborasi menjaga warga dan pemerintah menyadari benar pentingnya kebersamaan ini,'' kata Fahmi. Di mana ketika bersama-ama akan lebih mudah dan merasa ringan ketika menjalani masa sulit.
Pemkot kata Fahmi, berharap masa pandemi Covid-19 bisa segera berakhir. Sehingga keterlibatan semua elemen dapat dimaksimalkan dalam pencegahan penyebaran Covid-19.
Ikuti Whatsapp Channel Republika