Sabtu 11 Apr 2020 19:02 WIB

Ebiet G Ade Nyanyikan Lagu Ini Bersama Adera dan Segara

Ebiet G Ade membawakan ulang salah satu lagu populer bersama kedua putranya.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Yudha Manggala P Putra
Single terbaru
Foto: Musica Studio
Single terbaru

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyanyi Ebiet G Ade membawakan ulang salah satu lagunya yang populer, "Masih Ada Waktu". Musisi 65 tahun kelahiran Banjarnegara itu menyanyikan lagu bersama kedua putranya, Adera dan Segara.

Tembang yang diproduksi di bawah naungan label Musica Studio's itu sudah bisa disimak lewat berbagai kanal digital. "Mumpung kita masih diberi waktu...," tulis Ebiet lewat akun Instagram @ebiet_g_ade.

Ebiet merilis lagu "Masih Ada Waktu" pertama kali pada 1988 yang sukses mencuri hati penikmat musik. Tembang versi baru menghadirkan nuansa musik berbeda namun tetap mempertahankan ciri khas Ebiet, ditambah vokal berkarakter dari Adera dan Segara.

Pada karya terkini, Ebiet mempercayakan aransemen musiknya kepada Afif Gifano, dengan permainan gitar oleh Andre Dinuth. Aransemen yang lebih modern semakin menguatkan pesan mendalam yang termuat dari lirik ciptaan Ebiet tersebut.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Mumpung kita masih diberi waktu... 🙏 #MasihAdaWaktu⠀ #musicanewrelease #musicastudios

A post shared by Ebiet G. Ade (@ebiet_g_ade) on

Lagu ini mengajak pendengar untuk bernostalgia sekaligus introspeksi diri. Hal tersebut juga sesuai dengan pandemi yang tengah dihadapi dunia saat ini. "Masih Ada Waktu" seakan mengingatkan untuk kembali kepada jalan Tuhan selama ada kesempatan.

"Kita mesti bersyukur bahwa kita masih diberi waktu. Entah sampai kapan tak ada yang bakal dapat menghitung. Hanya atas kasih-Nya, hanya atas kehendak-Nya. Kita masih bertemu matahari," demikian penggalan lirik lagu tersebut.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement