REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nemanja Matic meminta mantan bintang Manchester United (MU) yang sekarang bekerja sebagai pundit sepak bola di televisi untuk memberikan lebih banyak dukungan ketika memberikan pandangan terhadap Setan Merah saat ini. Sosok seperti Gary Neville, Paul Scholes, dan Roy Keane semuanya telah bertransisi menjadi pundit sejak gantung sepatu.
Ketiganya sering jujur dalam pandangan mereka. Keane secara teratur mengkritik Paul Pogba dan Neville sering mengeluhkan kinerja Alexis Sanchez bersama MU.
Matic tidak percaya bahwa para mantan bintang itu membantu siapa pun dengan menyuarakan pendapat seperti itu. Matic sebaliknya merasa mereka perlu lebih membesarkan hati, terutama ketika diminta mengomentari mantan timnya.
"Saya pikir itu adalah tugas mereka jika mereka tampil di televisi, itu adalah tugas mereka untuk mengatakan sesuatu. Kadang-kadang mereka mengatakan yang sebenarnya, mungkin, kadang-kadang mereka mengkritik para pemain muda yang tidak baik, menurut pendapat saya," kata pemain internasional Serbia itu kepada Omnisport.
Namun, menurut dia, kurang elok bila mengkritik para pemain di mana mereka pernah bermain pada masa lalu. Bagi Matic, para senior itu harusnya membantu para pemain jika mereka bisa.
"Tetapi mereka mungkin mendapatkan uang untuk bekerja di sana dan mereka harus mengatakan sesuatu," kata Matic mencoba memaklumi.
Matic tampaknya belum memiliki rencana untuk mengikuti Neville dan Keane. Sebab MU memperpanjang kontrak mantan pemain Chelsea itu setahun.
Setelah awalnya kehilangan menit bermain di bawah asuhan Ole Gunnar Solskjaer musim ini, pemain berusia 31 tahun itu menjadi motor di lini tengah Setan Merah sebelum wabah corona menyebabkan penangguhan sepak bola di seluruh Eropa.
Sejak itu, mantan gelandang Benfica ini menjaga agar para penggemar selalu mendapatkan informasi terbaru tentang rutinitas latihannya, secara teratur menggunakan anak-anaknya sebagai beban di gym rumahnya. Tampaknya hal itu telah menghibur banyak penggemar, dengan setiap video telah mengumpulkan ratusan ribu penonton.