REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pertamina memastikan ketersediaan elpiji di wilayah Aceh seiring imbauan pemerintah untuk membatasi mobilitas masyarakat dalam upaya menekan penyebaran Covid-19.
Selama Maret 2020, realisasi elpiji tiga kilogram (kg) di wilayah Aceh sebanyak 2,48 juta tabung. Jumlah ini naik 3 persen dibandingkan realisasi Februari 2020 sebesar 2,4 juta tabung.
"Oleh karena itu, pada bulan ini kami siapkan penambahan fakultatif sebanyak lebih dari 170 ribu tabung elpiji 3 kg sehingga estimasi penyaluran pada April 2020 menjadi 2,5 juta tabung, naik sekitar 7 persen dibandingkan dengan konsumsi normal sebesar 2,3 juta tabung,” ujar M. Roby Hervindo, Unit Manager Communication, Relations & CSR MOR I, dalam siaran persnya.
Di wilayah Aceh, terdapat lebih dari 2.800 pangkalan yang melayani kebutuhan elpiji. Meski situasi pandemi, pangkalan tetap beroperasi normal. Pasokan pun berjalan lancar.