REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Pemerintah mendapat desakan melakukan karantina wilayah dari sejumlah pihak, mulai dari aktivis, kepala daerah, dan pihak lainnya. Alasannya, jumlah pasien yang positif corona terus bertambah dan social distancing dianggap belum berjalan efektif.
Covid-19 ibarat musuh yang tidak terlihat sehingga pemerintah perlu memberikan ketegasan lebih lanjut daripada sekadar imbauan warga untuk bekerja di rumah dan social distancing.
Sebab, Indonesia masih punya waktu untuk mencegah terjadinya puncak kasus yang ekstrem dengan segera melakukan lockdown terbatas, test kit, persiapan logistik, serta pemenuhan alat pelindung diri (APD) untuk tenaga medis.
Selain itu, kebijakan tersebut harus dibarengi kesiapan pemerintah untuk memberikan bantuan langsung tunai (BLT) kepada masyarakat. Hal ini agar masyarakat lebih tenang dan tidak perlu keluar lagi dari tempat tinggal mereka untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Semoga, wabah ini dapat segera berakhir dan Indonesia dapat menata perekonomian kembali.
PENGIRIM: Aishaa Rahma, Malang