Selasa 14 Apr 2020 01:12 WIB

23 Desa di Gresik Terendam Luapan Kali Lamong

Kali Lamong berstatus merah setelah meredam 23 Desa di Gresik.

Banjir (ilustrasi)
Foto: ANTARA/Aguk Sudarmojo
Banjir (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, GRESIK -- Kali Lamong atau anak sungai Bengawan Solo yang berada di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, kini berstatus merah. Luapan air dari Kali Lamong telah merendam sedikitnya tujuh kecamatan dan 23 desa di wilayah itu.

"Persoalannya sama, yakni curah hujan tinggi dan luapan air dari sungai. Namun, dari semua wilayah yang terdampak hanya Desa Morowudi yang menutup akses jalan raya," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik, Tarso Sagito saat dikonfirmasi di Gresik, Senin (13/4).

Baca Juga

Tarso menjelaskan, status merah yang ada di Kali Lamong diartikan bahwa debit air masih terpantau cukup tinggi, sehingga selain merendam rumah warga, banjir juga mengakibatkan petani gagal panen.

Ia menyebutkan, rinciannya lahan sawah yang terendam di wilayah Kecamatan Cerme meliputi Desa Morowudi 50 hektare, Desa Dungus 70 hektare, dan Desa Iker-Iker Geger 70 hektare, dengan ketinggian air bervariasi dari 20 hingga 50 cm.

"Yang paling terdampak adalah Jalan Morowudi aksesnya terputus akibat luapan banjir. Kami sudah koordinasi dengan musyawarah pimpinan kecamatan (muspika) dan kepala desa setempat," katanya.

Salah satu warga, Sofian mengatakan, akibat banjir warga sekitar terpaksa memblokir jalan dan melarang semua jenis kendaraan melintas di jalan tersebut. "Kami sengaja memblokir, karena banyak kendaraan besar seperti 'dump truck' memaksa masuk, dan ketika melintasi banjir malah menciptakan ombak besar," katanya.

Sofian mengaku pemblokiran jalan sempat dilarang petugas kepolisian, namun warga memaksa karena ombak besar hasil lintasan truk membuat warga resah dan banjir semakin masuk ke rumah-rumah warga.

 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement