Selasa 14 Apr 2020 15:21 WIB

Sembuh dari Covid-19, Bupati Karawang Isolasi Mandiri Lagi

Isolasi mandiri masih harus dijalani Bupati Karawang selama 14 hari.

Rep: Zuli Istiqomah/ Red: Andi Nur Aminah
Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana.
Foto: Dok Diskominfo Karawang
Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana.

REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana menjadi pasien positif Covid-19 pertama di Karawang yang telah dinyatakan sembuh. Sembuhnya Bupati dinyatakan lewat hasil tes swab kedua di Balitbangkes Kemenkes RI yang keluar pada Senin (13/4) kemarin.

Juru bicara tim gugus tugas percepatan penanganan penyebaran Covid-19 Karawang, Fitra Hergyana mengatakan Bupati  Cellica saat ini telah bisa kembali pulang ke rumah usai dirawatan di RSUD Karawang selama kurang lebih 20 hari. Meski telah dinyatakan sembuh, namun Bupati Karawang diharuskan untuk melakukan isolasi mandiri.

Baca Juga

“Isolasi lanjutan di rumah selama 14 hari sesuai dengan arahan dari Kementerian Kesehatan RI,” kata Fitra dalam siaran persnya.

Fitra menjelaskan, tak hanya hasil swab yang negatif, namun hasil cek darah serta rontgen Bupati Cellica juga baik. Sehingga bupati sudah diperbolehkan pulang ke rumahnya.

Sementara, empat pasien lainnya yang telah melakukan uji swab ke dua masih menunggu hasil dari Balitbangkes Kemenkes RI. Sebelumnya hasil tes swab pertama juga sudah dinyatakan negatif Covid-19. “Masih menunggu yang lainnya. Mudah-mudahan dalam waktu dekat segera keluar dan pasti kami langsung informasikan ke masyarakat,” ujarnya.

Kabar baik lainnya, tambah dia, tidak ada penambahan kasus terkonfirmasi positif di Kabupaten Karawang untuk hari Senin 13 April 2020. Sebelumnya, sempat dikabarkan adanya kasus positif Coronavirus disease 2019 (Covid-19), seorang balita berusia satu tahun. Namun setelah dilakukan rapid test kedua hasilnya menunjukkan negatif.

Kedua orangtua bayi tersebut juga dites dan hasilnya negatif. Dikarenakan kondisi yang demam, bayi satu tahun tersebut dirawat terlebih dahulu di RS Paru Jatisari. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement