Selasa 14 Apr 2020 20:44 WIB
Rep: Havid Al Vizki/ Red: Wisnu Aji Prasetiyo
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo menginginkan tes polymerase chain reaction (PCR) covid-19 bisa diperluas jangkauannya. Jokowi juga inginkan berkurangnya tumpukan sampel tes terutama di daerah epicentrum penyebaran virus corona.
Jokowi mengatakan, saat ini lab yang ada sudah diperbanyak. Tes PCR sendiri menurutnya sudah mampu hingga 26 ribu tes.
Ia berharap, setiap tes PCR bisa dilakukan lebih dari 10 ribu kali dalam sehari. Terlebih saat ini sudah ada 18 buah alat tes yang dihadirkan oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Video Editor | Fian Firatmaja