REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Xavi Hernandez merasa siap untuk menjadi pelatih Barcelona, meskipun sempat menolak ditunjuk pada awal tahun ini. Xavi kala itu didekati klub asal Katalan tersebut untuk menjadi pengganti Ernesto Valverde yang dipecat.
Namun, Xavi dikabarkan menolak pinangan Barca tersebut karena merasa belum pantas. Mantan pemain tim nasional Spanyol itu menuturkan, menjadi pelatih Barcelona adalah sesuatu yang besar dan harus dipikirkan dengan jernih. Sehingga ia harus benar-benar mempersiapkan diri untuk bisa jadi pemimpin pemain bintang El Barca.
Kini, Xavi berubah pikiran dan mengaku siap jika ditunjuk lagi oleh La Blaugrana. ''Saya telah menguji diri sebagai pelatih. Saya melihat diri saya mampu dan itu adalah mimpi untuk kembali ke Barcalona,'' ungkap Xavi dikutip dari Marca, Rabu (15/4).
Xavi mengaku beberapa kali menyatakan kalau Barcelona sudah seperti rumah dan hidupnya sendiri. Walaupun jadi pelatih Barcelona adalah pekerjaan impiannya, Xavi tetap menikmati waktunya di Qatar. Ia mengatakan banyak belajar di Qatar. ''Itu semua proses dan saya berharap bahwa peluang itu bisa datang suatu hari nanti,'' kata dia.
Barcelona pada Januari lalu memang sedang mencari pengganti Valverde yang dianggap tak mampu mencapai target klub. Dari sekian nama yang disebut, Quique Setien pun akhirnya jadi orang terpilih Barca, sebelum dipecat oleh Real Betis.