Rabu 15 Apr 2020 10:49 WIB

Lebih dari Separuh Petugas Kesehatan AS Terinfeksi di RS

Petugas kesehatan harus diberi prioritas dalam tes virus corona.

Red: Esthi Maharani
Tenaga medis (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
Tenaga medis (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Lebih dari separuh petugas kesehatan Amerika Serikat terinfeksi virus corona jenis baru saat melakukan kontak dengan pasien atau rekan kerja yang positif Covid-19. Hal ini berdasarkan data baru dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat.

Temuan ini menggarisbawahi perlunya melindungi petugas kesehatan yang berada di garis depan pandemi agar tidak terinfeksi karena rumah sakit dibanjiri pasien Covid-19. Petugas kesehatan harus diperiksa untuk gejala demam dan pernapasan pada awal pergantian waktu kerja mereka.

"Mereka juga harus diberi prioritas dalam tes virus corona, dilengkapi dengan alat pelindung diri yang tepat dan terlatih dalam penggunaannya, serta dilarang bekerja saat sakit," ujar CDC.

Antara 12 Februari dan 9 April, 315.531 kasus Covid-19 di AS dilaporkan ke CDC, termasuk 49.370 (16 persen) yang memasukkan data mengenai apakah pasien bekerja di layanan kesehatan. Di antara 9.282 tenaga kesehatan dalam kelompok itu, 55 persen melaporkan kontak dengan pasien Covid-19 hanya di rangkaian layanan kesehatan, 27 persen mengatakan mereka hanya melakukan kontak di rumah, dan 13 persen melaporkan kemungkinan kontak di masyarakat. Sekitar 5 persen melaporkan kontak Covid-19 di lebih dari satu pengaturan itu.