Rabu 15 Apr 2020 18:29 WIB

Agresi AS-Saudi Akibatkan Ratusan Masjid di Yaman Rusak

Konflik di Yaman telah menyebabkan masjid bersejarah hancur.

Rep: Rossi Handayani/ Red: Nashih Nashrullah
Konflik di Yaman telah menyebabkan masjid bersejarah hancur.  Masjid komunitas Sufi dihancurkan di Yaman
Foto: Reuters
Konflik di Yaman telah menyebabkan masjid bersejarah hancur. Masjid komunitas Sufi dihancurkan di Yaman

REPUBLIKA.CO.ID, SANA'A – Kementerian Wakaf dan Bimbingan Yaman mengumumkan pada Selasa (14/4), bahwa 1.052 masjid, monumen bersejarah, dan arkeologi serta fasilitas wakaf, termasuk 283 masjid dan pemakaman di Sana'a, telah dirusak oleh agresi koalisi Amerika Serikat (AS)-Arab Saudi.  

 

Baca Juga

Dilansir dari laman Abna Rabu (15/4), Selama konferensi pers yang diadakan di Sana'a, Kementerian menyatakan bahwa agresi yang menargetkan masjid dan fasilitas wakaf, menyebabkan kematian lebih dari 100 orang dari Kementerian Wakaf dan Bimbingan.

 

Peristiwa tersebut menunjukkan bahwa agresi menghancurkan masjid-masjid bersejarah, yang berusia lebih dari 1.000 tahun.

 

Di samping itu, Kementerian Wakaf dan Bimbingan menyatakan bahwa agresi dan pengepungan telah menyebabkan terhentinya pekerjaan haji dan umroh di Kementerian selama periode lima tahun berturut-turut. Hal ini menegaskan bahwa wakaf di kegubernuran Sanaa mengalami rusak parah, termasuk serangan terhadap imam dan pengkhutbah, terutama di gubernur Aden dan Hadramaut. Disebutkan kelompok Takfiri menghancurkan landmark dan masjid tua.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement