REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Relawan Rumah Yatim Jabodetabek terus menyusuri jalanan Jakarta, untuk membagikan paket sembako kepada mayarakat yang terdampak Covid-19. Perjalan di hari Rabu (15/4) kemarin cukup panjang, hingga akhirnya bertemu dengan seorang penjual sapu keliling di bilangan Kemang, Jakarta Selatan.
Adalah Toyib, pria asal Kabupaten Brebes Jawa Tengah ini sehari hari berjualan sapu keliling di wilayah Kemang dan sekitarnya. Saat ditemui, relawan Rumah Yatim ia menceritakan sejak pagi belum laku satupun sapu yang ia bawa. Mirisnya, ia pula sempat dibuat malu oleh seorang pengendara motor di wilayah tersebut.
Kalimat pendek meledek, kata Toyib, sempat terucap dari pengendara sepeda motor yang lewat. Maskipun terdengar candaan, ia cukup sakit hati dengan perkataan yang di keluar dari pengendara motor tersebut.
"Abis di usir mertua bang?" ucap Toyib dengan lirih menirukan perkataan pengendara sepeda motor.
Namun, di tengah kesulitannya saat ini Toyib tetap berjuang bertahan hidup demi keluarganya di kampung. Karena, di Jakarta ia tinggal bersama rekan rekannya yang menggantungkan hidup di perantauan.
Ia mengungkapkan, merasa bahagian karena di waktu sulitnya ini dirinya menerima bantuan paket sembako. Kata dia, bantuan tersebut akan dibawanya pulang akhit pekan ini ke kampung halamannya di Kabupaten Brebes.
"Lelah seharian muter-muter tapi nggak ada hasil, kalo dulu agak lumayan bisa dapat, Alhamdulillah bisa dapat bantuan ini, jadi bisa pulang dan ada yang dibawa buat anak," ucapnya.