REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Suku Dinas Kesehatan (Sudinkes) Jakarta Barat mengkonfirmasi bahwa 73 Jamaah Tabligh Jami Kebon Jeruk ternyata negatif corona. Hasil negatif diperoleh setelah dua kali dilakukan rapid test.
Sebelumnya, ada pemberitan dari keterangan tertulis Wapangkogasgabpad Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Brigjen TNI M Saleh Mustafa yang menyatakan 73 Jamaah Tabligh Kebon Jeruk positif corona. Namun belakangan diketahui pernyataan itu berbeda dengan keterangan tim medis.
Dari 73 Jamaah Tabligh, 64 di antaranya merupakan Warga Negara Asing (WNA) dan sisanya Warga Negara Indonesia (WNI).
Keterangan negatifnya mereka dari Corona sudah disampaikan lewat surat keterangan pemeriksaan tertanggal pada 9 April 2020 yang ditandatangani Kepala Puskesmas Kecamatan Tamansari Syukur Pelianus.