Ada yang mengenal sosok Marie Kondo? Atau kamu justru sudah menerapkan tips-tips terkenal yang dia telah ajarkan? Jika ada yang belum mengenalnya mari kita ungkap sosoknya lebih jauh.
Marie Kondo, atau juga dikenal sebagai KonMari perempuan asal negeri sakura yang sukses lewat bukunya. Karya yang ia tulis pun bisa dibilang unik tapi sangat bermanfaat. Bahkan bukunya laris di pasaran dan diterjemahkan berbagai bahasa termasuk Indonesia.
Dapat dikatakan bahwa karya yang diciptakan Marie Kondo ini sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari. Mungkin tidak terlalu banyak orang tertarik menulis mengenai topik ini. Namun, berbeda dengan Marie Kondo berkat metode bersih-bersih yang ia ciptakan mampu membuatnya terkenal ke seluruh dunia.
1. Penemu Metode KonMari
Dia menulis tentang metode KonMari, yaitu cara bersih-bersih berdasarkan kategori bukan lokasi. Apa maksudnya? Jadi, dalam tips yang Marie Kondo buat ketika membereskan barang maka kelompokan dengan barang yang sejenis terlebih dahulu. Misalnya dimulai dari buku-buku yang dikelompokkan, baju, aksesori hingga benda yang memiliki sifat sentimental.
Terlihat sederhana namun ternyata mampu memberi efek yang luar biasa. Banyak orang yang mempraktekkan metode KonMari yang dibuatnya dan merasa sangat terbantu saat membereskan rumah. Selain lebih mudah saat bersih-bersih rumah, metode ini juga mampu membawa efek kebahagiaan.
Baca Juga: Inspiring! Sering Dikomentari, Begini Kisah Perjuangan Panjang Lisa Blackpink Meraih Kesuksesan
2. Terinspirasi dari Budaya Jepang
Uniknya, metode berberes rumahnya ini bahkan banyak diterapkan warga Amerika Serikat. Padahal, dari beberapa sumber mengatakan bahwa umumnya orang Amerika Serikat adalah pribadi yang tidak suka diatur. Namun, ia mampu membuat masyarakat Amerika meniru cara membereskan rumah ala Marie Kondo.
Marie Kondo mengaku metode bersih-bersihnya ini terinspirasi dari aliran kepercayaan masyarakat Jepang (Shintoism). Menurutnya, kebersihan dan kerapihan berhubungan dengan penanaman mental. Oleh karena itu, jika rumah rapi dan bersih orang akan merasa lebih senang. Terlebih lagi jika cara bersih-bersihnya praktis dan efisien seperti yang ia ajarkan.
3. Meraih Banyak Prestasi
Karyanya ini yang mengantarkan Marie Kondo masuk dalam daftar 100 orang paling berpengaruh versi majalah Time tahun 2015. Dia juga mendapat julukan “the tidiest woman in the world” dan ahli organizing dan decluterring terkenal di seluruh dunia.
Buku yang ia tulis berjudul The Life-Changing Magic of Tidying Up: The Japanese Art Decluterring and Organizing telah terjual 5 juta kopi di seluruh dunia. Bukunya ini pernah masuk New York Times Best Sellers dan Amazon’s Best Book of 2014 in Crafts, Home and Garden.
Nama Marie Kondo juga wira-wiri di majalah lokal maupun internasional. Sebut saja seperti New York Times, The Wall Street Journal, Vogue Magazine, dan masih banyak lagi.
Setelah sukses dengan bisnis dan bukunya Marie Kondo kembali berkarya melalui reality show. Program yang diberi nama “Tidying Up With Marie Kondo” ini ditayangkan di Netflix mulai tahun ini. Fokus dari acara ini adalah dengan mendatangi keluarga-keluarga yang membutuhkan bantuan untuk membereskan rumah. Publik menyambut positif dengan program ini.
Baca Juga: Sukses Beli Rumah Mewah untuk Sang Ibu, Wak Doyok Dulu Sempat Alami Hidup Susah
4. Ayah Menjadi Sosok Paling Berjasa Dibalik Kesuksesannya
Marie Kondo via telegraph
Ternyata dibalik kesuksesan Marie Kondo ada sosok yang membentuk karakternya menjadi orang yang seperti sekarang. Sosok itu adalah ayahnya. Marie Kondo sangat menghormati ayahnya. Ayahnya banyak memberi pesan-pesan yang membuatnya termotivasi dan selalu mengingatkannya dalam hal kebaikan.
Pada tahun 2015, saat sang Ayah diwawancarai stasiun TV di Jepang ditanyai kesuksesan anaknya, jawaban ayahnya menyadarkan Marie. Pesan-pesan yang dilontarkan ayahnya mampu menjadikan Marie Kondo menjadi sosok yang kuat namun tidak lupa dengan jasa orang yang telah membantunya.
Ayahnya mengatakan bahwa pencapaian dan pengakuan atas kesuksesan Marie Kondo saat ini adalah bukan murni dari usahanya saja. Tetapi, ada banyak jasa orang-orang yang mendukung sepanjang perjalanan hingga meraih kesuksesan seperti sekarang.
Marie Kondo pernah dalam posisi dimana dia terkadang lupa mengucapkan terimakasih kepada orang yang memberi hadiah dan melakukan sesuatu untuknya. Tidak cepat merespon pesan dari keluarga. Itu karena dia terlalu fokus kepada pekerjaannya sehingga mulai kurang perhatian dengan orang terdekatnya.
Namun, berkat pesan-pesan sang Ayah berhasil menyadarkannya. Bahwa dia yang saat ini sukses dengan bisnis, buku, serta karier internasional yang baik juga karena dukungan orang terdekat. Jadi, dia harus banyak berterimakasih dan justru mencurahkan banyak perhatian dan kepedulian kepada orang yang mendukungnya selama ini.
Dibalik orang yang sukses tentunya ada orang-orang yang mendukung penuh dan siap membantu. Bagi Marie Kondo sosok sang ayah adalah orang yang senantiasa mengingatkannya untuk selalu dalam jalan kebaikan. Pesan-pesan yang diucapkannya menyadarkan Marie Kondo agar selalu menjadi orang yang tidak lupa berterimakasih dan menjadikan karakternya seperti saat ini.
Pesan Ayah Marie Kondo Juga Pesan untuk Kita
Nah, pesan yang diberikan Ayah Marie Kondo juga patut kita jadikan pengingat. Kesuksesan yang didapat saat ini bukanlah dari hasil usaha sendiri. Akan tetapi, banyak orang yang terlibat. Mendukung penuh dan membantu hingga dapat meraih kesuksesan. Orang-orang itulah yang berhak mendapatkan perhatian dan kepedulian dari kita.
Baca Juga: Keren! Ternyata Ini Sejumlah Ladang Usaha Milik Taqy Malik, Mantan Suami Salmafina Sunan