Selasa 21 Apr 2020 03:19 WIB

Daop 3 Cirebon Layani Pengiriman Barang di Tiga Stasiun

Rail Express merupakan layanan angkutan barang antar stasiun dengan harga terjangkau

Rep: lilis sri handayani/ Red: Hiru Muhammad
Penumpang turun dari kereta di Stasiun Jatibarang, Indramayu, Jawa Barat, Selasa (24/3/2020). PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 3 Cirebon membatalkan delapan perjalanan Kereta Api Argo Cheribon guna mencegah penyebaran COVID-19
Foto: ANTARA/dedhez anggara
Penumpang turun dari kereta di Stasiun Jatibarang, Indramayu, Jawa Barat, Selasa (24/3/2020). PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 3 Cirebon membatalkan delapan perjalanan Kereta Api Argo Cheribon guna mencegah penyebaran COVID-19

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON – Tiga stasiun di wilayah Daop 3 Cirebon membuka pelayanan Rail Express untuk berbagai macam barang retail, termasuk bahan pangan. Layanan itu memudahkan masyarakat untuk mengirimkan barang di masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang kini diterapkan di berbagai daerah.

Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, Luqman Arif, menjelaskan, Rail Express merupakan layanan angkutan barang antar stasiun dengan harga terjangkau. Di Pulau Jawa, terdapat 60 stasiun yang melayani Rail Express.

"Di wilayah Daop 3 Cirebon, Rail Express dilayani di tiga stasiun, yaitu Stasiun Cirebon, Stasiun Cirebon Prujakan dan Stasiun Jatibarang," kata Luqman, Senin (20/4).

Bagi masyarakat yang ingin menggunakan jasa pengiriman Rail Express, dapat menyerahkan barang yang ingin dikirim melalui Loket Rail Express yang tersedia di tiga stasiun tersebut. Selanjutnya, barang diambil di loket Rail Express stasiun tujuan. "Rail Express dijamin murah, pengiriman cepat, dan pasti aman," tegas Luqman.

Luqman menjelaskan, untuk besaran tarif, Rail Express menetapkan harga per satuan kilogram dan per tujuan. Sedangkan pengiriman barangnya, dapat dilayani di seluruh wilayah rel kereta api di Pulau Jawa.

Adapun tarif dalam pelayanan Rail Express adalah, untuk relasi Cirebon-Jakarta, tarifnya Rp 500 per kilogram (kg). Sedangkan khusus pengiriman sepeda motor dengan kapasitas silinder kurang dari 130cc dikenakan, tarif Rp 95 ribu, kapasitas  lebih dari 130cc, kurang dari 250cc dikenakan tarif Rp 120 ribu dan kapasitas > 250cc dikenakan tarif Rp 145 ribu.

Untuk relasi Cirebon-Semarang, tarifnya Rp 400 per kg. Sedangkan khusus pengiriman sepeda motor dengan kapasitas silinder kurang dari 130cc dikenakan tarif Rp 80 ribu, kapasitas lebih dari 130cc dan kurang dari atau sama dengan 250 cc dikenakan tarif Rp 95 ribu. Kapasitas  lebih dari 250cc dikenakan tarif Rp 115 ribu.

Relasi Cirebon-Surabaya, tarifnya Rp 800 per kg. Sedangkan khusus pengiriman sepeda motor dengan kapasitas silinder kurang dari 130cc dikenakan tarif Rp 155 ribu, kapasitas  lebih dari 130cc, kurang dari atau sama dengan  250cc dikenakan tarif Rp 185 ribu dan kapasitas  lebih dari 250cc dikenakan tarif Rp 230 ribu.

Untuk relasi Cirebon-Bandung, tarifnya Rp 200 per kg. Sedangkan khusus pengiriman sepeda motor dengan kapasitas silinder kurang dari atau sama denngan 130cc dikenakan tarif Rp 40 ribu, kapasitas lebih dari  130cc atau kurang dari 250cc dikenakan tarif Rp 50 ribu, dan kapasitas lebih dari 250cc dikenakan tarif Rp 600 ribu.

Sedangkan relasi Cirebon-Purwokerto, tarifnya Rp 300 per kg. Khusus pengiriman sepeda motor dengan kapasitas silinder kurang dari atau sama dengan 130cc, dikenakan tarif Rp 60 ribu, kapasitas lebih dari 130cc atau kurang dari sama dengan 250cc dikenakan tarif Rp 70 ribu, dan kapasitas lebih dari 250cc dikenakan tarif Rp 85 ribu.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement