Selasa 21 Apr 2020 01:20 WIB

Seruan Dewan Syuro Al-Irsyad Mengawali Puasa

Umat Muslim akan menjalankan awal puasa secara bersamaan.

Rep: Ali Yusuf/ Red: Agus Yulianto
Ilustrasi Anak membaca Alquran.
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Ilustrasi Anak membaca Alquran.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dewan Syuro Al-Irsyad Al-Islamiyyah memprediksi awal puasa tahun ini tidak ada perbedaan. Dengan demikian umat Muslim akan menjalankan awal puasa secara bersamaan. 

"Insya Allah tahun ini tidak akan ada perbedaan dalam penentuan awal Ramadhan, Syawal dan Dzulhijjah. Baik yang menggunakan metode imkanur rukyah, wujudul Hilal, maupun rukyah," kata Ketua Dewan Syuro Al-Irsyad Al-Islamiyyah KH Abdullah Al-Jaidi saat dihubungi, Ahad malam. 

Bahkan, kata KH Abdullah, Dewan Syuro Al-Irsyad Al-Islamiyyah menegaskan bahwa, berdasarkan hasil pengamatan dan perhitungan Markaz Hisab Al-Irsyad di Jakarta, hingga pada tahun 2021 nanti, Insya Allah tidak akan ada perbedaan, karena posisi bulan pada saat maghrib hari ijtimak/konjungsi masih di bawah ufuk.

Akan tetapi Dewan Syuro Al-Irsyad Al-Islamiyyah tetap mengharapkan dalam sidang Isbat yang diselenggarakan oleh Pemerintah, di tengah keprihatinan pada wabah yang tengah melanda, semua pihak diharapkan untuk tetap membangun kebersamaan baik ramadhan tahun ini dan tahun tahun mendatang.