REPUBLIKA.CO.ID, ZURICH -- Badan Sepak Bola Dunia (FIFA) telah mengonfirmasi kabar mengenai investasi senilai 804 juta pound untuk sepak bola wanita. Dana tersebut terus diberikan meskipun ada dampak finansial dari pandemi virus corona.
Seluruh tingkatan sepak bola di dunia mengalami krisis akibat pandemik virus corona. Beberapa klub pun berjuang untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Namun badan tertinggi sepak bola di dunia ini tidak akan memotong investasi untuk 2019-2022. "Kami dapat mengkonfirmasi bahwa pendanaan ini telah dilakukan oleh FIFA dan tidak dipengaruhi oleh krisis pandemik virus corona," kata juru bicara FIFA dilansir dari laman Sky Sports, Selasa (21/4).
"Pendanaan ini akan diinvestasikan ke berbagai bidang dalam bidang sepak bola wanita, termasuk kompetisi, pengembangan kapasitas, program, organisasi, kepemimpindan, profesionalisasi dan program teknis,".
Juru bicara itu juga mengonfirmasi bahwa sepak bola wanita akan menjadi bagian penting untuk membantu olahraga mengatasi kerugian yang ditimbulkan karena virus corona.
"FIFA saat ini sedang mengerjakan berbagai kemungkinan untuk memberikan bantuan kepada komunitas sepak bola di seluruh dunia, termasuk sepak bola," katanya.
Namun format serta perincian dari bantan ini masih dalam pembahasan. Mengingat harus adanya konsultasi dari anggota FIFA, konfederasi dan stakeholder lainnya.
"Sebagai bagian dari diskusi ini, FIFA melakukan kontak erat dengan para stakeholder sepak bola wanita profesional dan konfederasi dalam dampak virus corona," tambah pernyataan tersebut.