REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Demi memerangi penyebaran pandemi virus corona, kesebelasan top asal Spanyol Barcelona dilaporkan siap untuk mengubah nama Stadion Camp Nou. Nantinya, hasil penjualan hak nama itu akan disumbangkan untuk memerangi virus corona.
"Kami ingin mengirim pesan universal, untuk pertama kalinya seseorang akan memiliki kesempatan menuliskan nama mereka di Camp Nou dan pendapatan akan diberikan kepada seluruh masyarakat dunia, dan bukan hanya Barcelona," kata Dewan Eksekutif Barcelona Jordi Cardoner, dilansir Standar, Selasa (21/4).
Camp Nou merupakan stadion terbesar di Eropa dengan lebih dari 99.000 kursi penonton. Sejatinya, mereka tidak pernah memiliki sponsor, atau pun penamaan komersial sejak dibuka pada 1957.
Akan tetapi, inisiatif hak penamaan ini muncul dalam situasi darurat. Barcelona berpikir bahwa mereka harus memiliki respons yang sangat cepat dalam menjalani pertarungan melawan virus asal Wuhan, China.
"Dalam beberapa pekan ke depan, Yayasan Barcelona, melalui area komersial klub, akan memulai proses pencarian sponsor yang ingin memperoleh hak penamaan di Camp Nou selama satu musim. Dana akan digunakan untuk membiayai penelitian proyek dan proyek lain yang terlibat dalam pertempuran melawan Covid-19, baik di tingkat lokal maupun internasional," sambung pernyataan klub.
Klub peraih 26 gelar La Liga Spanyol telah berjuang memerangi peredaran covid-19. Sebelumnya, klub milik Josep Maria Bartomeu telah memberikan fasilitas dan membantu mengimpor pasokan alat medis melalui mitra Barcelona Foundation.
Nantinya, hak nama stadion akan tersedia dengan kontrak satu tahun. Camp Nou bakal diganti namanya sepanjang musim 2020/2021 mendatang.
"Barcelona menyerahkan hak-hak itu untuk nama yang akan dimasukkan ke Camp Nou untuk pertama kalinya karena hak penamaan adalah opsi komersial yang belum pernah dieksploitasi sebelumnya," kata Barcelona.
Sejumlah klub top Eropa memaksimalkan penamaan stadion sebagai pemasukan. Di Inggris misalnya, ada nama Stadion Emirates dan Stadion Etihad, yang merupakan markas Arsenal dan Manchester City. Sementara di Italia, markas Juventus dinamai Stadion Allianz. Di Jerman, Bayern Muenchen menamakan kandangnya Allianz Arena, karena kerja sama sponsorship.