REPUBLIKA.CO.ID, SUNGAI SELAN -- Kehadiran Gubernur Erzaldi Rosman di Desa Tanjung Pura, Kecamatan Sungai Selan, Kabupaten Bangka Tengah, Selasa (21/4) dalam rangka Pelaksanaan Kegiatan Pembagian Sembako ke masyarakat sekitar kawasan hutan dan masyarakat pesisir bersama Dinas Kehutanan Provinsi Kep. Babel, Aksi Cepat Tanggap (ACT), dan Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) Peduli Dampak Covid-19.
Terkait permasalah serius yang sebabkan bencana Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), baik dari segi ekonomi, sosial dan budaya, Gubernur Erzaldi Rosman memberikan arahan terkait edukasi pelaksanaan Protokol Pencegahan dan Penanganan Covid-19.
Masyarakat diimbau untuk senantiasa membiasakan perilaku hidup sehat, seperti berolahraga, makan makanan bergizi, dan seimbang, serta selalu membiasakan untuk mencuci tangan, menjaga jarak satu dengan yang lain serta menggunakan masker dalam setiap kegiatan.
Dijelaskan Gubernur Erzaldi Rosman, perlunya penggunaan masker adalah untuk mencegah atau mengurangi resiko penularan Covid-19. Karena persentase terbesar penyebaran virus ini adalah melalui cairan yang dikeluarkan oleh mulut dan hidung.
Bagi seseorang yang mempunyai Imunitas tinggi, virus ini tidak menimbulkan gejala pada tubuhnya, namun apabila terjangkit pada seseorang yang mempunyai imunitas lemah maka akan menimbulkan penyakit seperti pilek, batuk, dan sesak nafas akut hingga menyebabkan kematian. Bagi masyarakat yang mempunyai gejala-gejala tersebut diharapkan untuk melapor kepada kepala desa dan puskesmas ataupun satgas Covid-19 yang ada.
Oleh karenanya, pada kesempatan itu Gubernur Erzaldi Rosman membagikan masker secara gratis kepada masyarakat, bantuan dari Ketua TP PKK Babel, Ibu Melati Erzaldi.
Selain itu dalam sambutannya, Gubernur Erzaldi Rosman mengatakan kehadirannya kali ini ke Desa Tanjung Pura, Sungai Selan, selain bersilaturahmi juga untuk membagikan sembako untuk mengurangi beban masyarakat akibat dampak ekonomi yang ditimbulkan oleh bencana Covid-19 ini.
Terkait bantuan, Pemprov. Kepulauan Bangka Belitung saat ini juga sudah menganggarkan dan saat ini masih dalam proses pendataan. Bantuan PKH yang sebelumnya diterima oleh keluarga yang berhak sebesar 512 ribu rupiah akan ditingkatkan menjadi 750 ribu rupiah. Sama halnya dengan BMPT yang sebelumnya 200 ribu rupiah akan ditingkatkan menjadi 750 ribu rupiah. Bantuan lain seperti Bantuan Langsung Tunai (BLT) juga akan diberikan bagi masyarakat yang memang membutuhkan akibat dampak Covid-19.
Sebanyak 200 paket sembako yang dibagikan yaitu berisikan beras, minyak goreng, dan mi instan hasil donasi dari beberapa donatur dan Gubernur Erzaldi Rosman sendiri dibagikan ke dua desa/dusun tersebut.
Terkait pelaksanaan bulan Ramadan dan kegiatan keagamaan lain, Gubernur Erzaldi Rosman mengimbau kepada masyarakat khususnya umat Muslim untuk tidak melaksanakan ibadah secara berjamaah.
"Saya mengimbau agar kita tidak melaksanakan Ibadah secara berjamaah, tetapi kita tetap memakmurkan masjid dengan memastikan protokol Covid-19 dilaksanakan," ungkap Gubernur Erzaldi Rosman.
Kegiatan lain yang bersifat mengumpulkan orang banyak diharapkan gubernur juga untuk tidak dilakukan. Pada kesempatan itu Gubenur Erzaldi Rosman juga merencanakan program penanaman jagung untuk meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.
Ikut mendampingi Gubernur Erzaldi dalam kesempatan itu Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kepulauan Babel, Marwan; Pimpinan MRI/ACT Babel, dan Camat Sungai Selan serta Kepala Desa Tanjung Pura.
Ikuti Whatsapp Channel Republika