Rabu 22 Apr 2020 21:15 WIB

Airlangga: Pelatihan Prakerja Diberikan Oflline Setelah PSBB

Airlangga mengatakan pelatihan kartu prakerja diberikan offline setelah PSBB berakhir

Rep: Sapto Andika Candra/ Red: Bayu Hermawan
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto
Foto: Antara/Muhammad Adimaja
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah menepis anggapan masyarakat bahwa pelatihan program kartu prakerja hanya diberikan secara daring atau online. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan, pelatihan secara daring menjadi opsi satu-satunya di tengah pandemi Covid-19 saat ini. 

Namun sejatinya, ujar Airlangga, rencana awal pelatihan prakerja diberikan melalui online dan offline atau kelas tatap muka. "Ini melihat situasi kapan PSBB ini akan berakhir. Saat PSBB berakhir, pelatihan akan dilakukan secara offline dan online. Tidak benar kalau seluruhnya akan diberikan dana pelatihan Rp 5,6 triliun hanya diberikan kepada mereka yang bekerja atau belajar secara online," jelas Airlangga usai mengikuti rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Rabu (22/4).

Baca Juga

Airlangga melanjutkan, artinya tidak seluruh pemegang kartu prakerja nanti akan mendapat pelatihan daring semata. Untuk pelatihan tahap-tahap awal, memang hanya dilakukan secara daring. Namun tidak menutup kemungkinan pada gelombang pendaftaran yang kesekian nanti, setelah penanganan Covid-19 rampung, pelatihan offline kembali diberikan.

"Pelatihan yang dilakukan ini adalah pelatihan untuk meningkatkan skill sehingga pada saat recovery, para pekerja itu mendapat skill tambahan. Selain juga punya kemampuan untuk 4 bulan disangga bantuan sebesar Rp 600.000," kata Airlangga.