REPUBLIKA.CO.ID, KARACHI -- Perdana Menteri Pakistan, Imran Khan telah melakukan tes virus corona dan hasilnya negatif. Khan menjalani tes pada Rabu, sehari setelah kepala bantuan nonpemerintah yang bertemu dengan dirinya pekan lalu, dinyatakan positif terinfeksi virus corona.
"Perdana Menteri Imran Khan melakukan uji tes untuk Covid-19. Saya melaporkan hasil tesnya negatif," ujar Menteri Informasi Pakistan, Firdous Ashiq Awan, dalam cicitannya di Twitter.
Kepala Edhi Foundation, Faisal Edhi bertemu dengan Khan pada Rabu pekan lalu. Edhie menyumbangkan dana sebesar 61,2 ribu dolar AS untuk membantu pemerintah menangani pandemi virus corona.
Juru bicara Edhi Foudation, Saad Edhie mengkonfirmasi bahwa Faisal positif terinfeksi virus corona. Saat ini, dia sedang melakukan karantina mandiri di Islamabad.
"Faisal Edhi saat ini berada di Islamabad, dan telah melakukan karantina mandiri," ujar Saad kepada Anadolu Agency.
Pada Rabu, Kementerian Kesehatan mengatakan jumlah kasus infeksi virus corona meningkat menjadi 10.076. Sebagian besar kasus baru dikonfirmasi di provinsi Sindh selatan dan timur laut Punjab. Jumlah kematian akibat virus ini mencapai 212, dengan 2.156 pasien dinyatakan sembuh.
Menurut data Johns Hopkins University, kasus virus corona secara global mencapai 2,61 juta dengan lebih dari 181.200 kematian. Sementara, jumlah pasien yang sembuh lebih dari 703.500.
Virus corona pertama kali menyebar di Wuhan China pada Desember 2019. Penyakit itu kemudian menyebar ke 185 negara dan wilayah di seluruh dunia. Amerika Serikat dan Eropa merupakan wilayah yang terdampak paling parah.