REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyair Joko Pinurbo atau juga biasa disapa Jokpin membuat puisi khusus yang menceritakan situasi saat pandemi corona. Di antaranya kampanye ajakan di rumah saja dan kisah yang menceritakan perjuangan melawan Covid-19.
Jokpin membuat puisi tersebut sekaligus membacakannya dalam acara ruang sastra Puisi Cinta #dirumahaja dalam saluran kanal Youtube Budaya Saya yang dipantau di Jakarta, Kamis (23/4). Ada 14 penyair lainnya yang juga ikut serta membaca puisi.
Acara diinisiasi sastrawan Putu Fajar Arcana dan didukung oleh Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Pada acara tersebut, seluruh penyair yang diundang, termasuk Jokpin, kemudian membacakan puisi karyanya masing-masing secara bergantian.
Jokopin membacakan tiga puisi karyanya. Satu puisi merupakan modifikasi dari puisi yang pernah ditulisnya dan disesuaikan dengan kondisi saat terjadi pandemi corona seperti saat ini. Dua puisi lainnya adalah karya baru yang ditulisnya pada tahun 2020.
Puisi pertama yang dibaca adalah modifikasi dari karyanya yang berjudul "Doa Orang Sibuk yang 24 Jam Sehari Berkantor di Ponselnya". Pada puisi yang dibuatnya pada tahun 2018 tersebut, Jokpin mengubah dua kata dari penggalan sajaknya, yaitu yang sebelumnya ponsel saya rusak dibanting lindu menjadi ponsel saya rusak digerogoti virus corona.
Terdapat dua puisi lainnya yang Jokpin cipta berkorelasi erat dengan kehidupan masyarakat sehari-hari pada masa pandemi Covid-19 saat ini. Berikut dua puisi karya Jokpin soal corona.
Maut Tersenyum
Mengulurkan mawar sekuntum
Dan dengan takzim mengecup jidatmu
Kamu di rumah saja merawat dirimu sendiri
Jangan berlagak gagah dan berani menghadapi pandemi yang ganas ini
Biar aku yang berkeliaran
Membagikan masker dan pembersih tangan
Kamu di rumah saja merawat sepimu sendiri
Biar aku yang berkeliling kota membagikan doa dan pembersih dosa
Maut tersenyum
Mengulurkan mawar sekuntum
Dan dengan takzim mencium takutmu
- Joko Pinurbo
2020
Di rumah sakit
Kalender mengucapkan selamat tidur
Kepada mata ngantuk yang masih menyala
Jam dinding mengucapkan selamat tidur
Kepada dokter yang masih terjaga
Obat tidur mengucapkan selamat tidur
Kepada pasien yang masih berdoa
KTP mengucapkan selamat tidur
Kepada calon jenazah yang masih memikirkan besok akan dikuburkan di mana
- Joko Pinurbo
2020