REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelaksana tugas Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Prof Nizam mengatakan kementerian telah melakukan sejumlah langkah strategis dalam menangani Covid-19. Langkah itu mulai dari kebijakan terkait ASN hingga penguatan platform belajar daring.
Nizam menjelaskan Kemendikbud telah mengeluarkan surat edaran untuk para ASN dan pekerja lainnya agar bekerja dari rumah. Perguruan tinggi di semua daerah juga diimbau melaksanakan pembelajaran secara daring dari rumah.
"Kami juga telah melakukan refocusing anggaran untuk mendukung program 13 Fakultas Kedokteran (FK) dan 13 Rumah Sakit Pendidikan (RSP) sebagai pusat tes serta melayani pasien Covid-19. Pengadaan 60.000-80.000 APD dan 150.000 Reagen Covid-19 melalui jalur diplomatik dan kerja sama dalam negeri," ujar Nizam, dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (23/4).
Nizam menyampaikan Kemendikbud melakukan penguatan platform pembelajaran daring. Kemendikbud juga melakukan negosiasi dengan pihak penyedia jasa internet untuk menggratiskan laman pendidikan dan paket internet ramah kantong untuk para mahasiswa.