Kamis 23 Apr 2020 19:27 WIB

15 Orang di Depok Sembuh dari Covid-19

Total korban meninggal akibat covid-19 di Depok mencapai 17 orang.

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Friska Yolandha
Seorang anak memakai masker di dekat tembok yang dihiasi mural saat pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Depok, Jawa Barat, Rabu (15/4). Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok menyampaikan informasi perkembangan penyebaran virus Corona (Covid-19) pada Kamis 23 April 2020 yakni sebanyak 15 orang positif berhasil sembuh. Namun, terkonfirmasi positif terus meningkat dan sudah mencapai 231 orang.
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Seorang anak memakai masker di dekat tembok yang dihiasi mural saat pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Depok, Jawa Barat, Rabu (15/4). Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok menyampaikan informasi perkembangan penyebaran virus Corona (Covid-19) pada Kamis 23 April 2020 yakni sebanyak 15 orang positif berhasil sembuh. Namun, terkonfirmasi positif terus meningkat dan sudah mencapai 231 orang.

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok menyampaikan informasi perkembangan penyebaran virus Corona (Covid-19) pada Kamis 23 April 2020 yakni sebanyak 15 orang positif berhasil sembuh. Namun, terkonfirmasi positif terus meningkat dan sudah mencapai 231 orang.

"Untuk korban positif meninggal sudah sebanyak 17 orang," ujar juru bicara (Jubir) Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana dalam siaran pers, Kamis (23/4).

Baca Juga

Menurut Dadang, jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) juga terus meningkat kini mencapai 979 orang. sebanyak 228 orang selesai pengawasan serta 750 orang masih dalam pengawasan. 

"Untuk PDP yang meninggal saat ini berjumlah 46 orang. Status PDP tersebut merupakan pasien yang belum bisa dinyatakan positif atau negatif, karena harus menunggu hasil PCR, yang datanya hanya dikeluarkan oleh PHEOC (Public Health Emergency Operating Center) Kemenkes," jelasnya.

Dia menambahkan, untuk jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) berjumlah 879 orang. Sebanyak 74 orang selesai pemantauan serta 805 orang masih dalam pemantauan.

"Selanjutnya, untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 2.633 orang dan selesai dipantau 776 orang, dan masih dalam pemantauan sebanyak 1.857 orang," ungkap Dadang.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement