Jumat 24 Apr 2020 12:41 WIB

YBM dan PLN Peduli untuk Ketahanan Pangan di Tengah Pandemi

Bantuan sembako untuk menjaga ketahanan pangan warga Jakarta di tengah pandemi Covid.

M Ikhsan Asaad, General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya memberikan bantuan sembako kepada masyarakat terdampak Covid-19. .
Foto: Humas PLN Disjaya
M Ikhsan Asaad, General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya memberikan bantuan sembako kepada masyarakat terdampak Covid-19. .

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - - Yayasan Baitul Maal (YBM) bersama PLN Peduli menyalurkan bantuan berupa sembako untuk menjaga ketahanan pangan warga DKI Jakarta di tengah pandemi virus Corona (Covid-19).

Bantuan yang diberikan berupa paket sembako dengan total senilai Rp 362, 5 juta untuk 1.450 penerima manfaat yang terbagi di 9 lokasi, Gudang PLN Klender dsk , Gudang PLN Kebon Baru Tebet dan sekitarnya, Pejagalan Penjaringan, Bali Mester Jatinegara Timur, Gudang PLN Tanjung Priok dsk, Srengseng Sawah Jagakarsa, Ponpes Yatim Dhuafa Ar-Rohim dan sekitarnya, Batu Ampar Jakarta Timur, serta masyarakat sekitar Gardu Induk Karet Tanah Abang. Bantuan ini diberikan langsung oleh tim YBM, PLN Peduli dan Manajemen PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya kepada perwakilan pengurus RT dan RW di masing-masing wilayah.

"Kami harap pemberian sembako ini dapat membantu kebutuhan warga di tengah pandemi Covid-19 sekaligus menyambut bulan suci Ramadhan, semoga semua yang menjalankan ibadah puasa diberikan kelancaran dan kesehatan. Kami juga berharap warga berkenan tetap di rumah agar dapat memutus mata rantai pandemi ini,” ungkap M Ikhsan Asaad, General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya dalam keterangannya yang diterima Republika.co.id, Jumat (24/4).

Sebelumnya PLN juga memberikan bantuan listrik gratis untuk 24 juta pelanggan rumah tangga 450 Volt Ampere (VA), dan diskon sebesar 50 persen untuk bulan April, Mei dan Juni kepada 7 juta pelanggan rumah tangga 900 VA bersubsidi.

Selain itu, khusus 11 juta pelanggan rumah tangga yang dengan daya 450 dan 900 VA bersubsidi yang menggunakan kWh meter prabayar berupa pemberian token listrik gratis berdasarkan penggunaan terbesar selama 3 bulan terakhir.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement