Jumat 24 Apr 2020 19:08 WIB

Institusi Keamanan Bersinergi Buka Dapur Umum Ramadhan

Pendistribusian dilakukan secara bergilir setiap hari.

Dapur lapangan (ilustrasi).
Foto: ANTARA/Kornelis Kaha
Dapur lapangan (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, SURAKARTA - Anggota TNI dan Polri bersinergi di tengah pandemi COVID-19 dengan membuka dapur umum untuk membuat makanan yang dibagikan kepada masyarakat membutuhkan di Kota Surakarta, Jawa Tengah, selama bulan Ramadhan.

Dapur umum tersebut diselenggarakan Korem 074/Warastratama, Kodim 0735/Surakarta, dan Polres Kota Surakartadi Markas Kodim 0735 di Solo, Jumat.

Menurut Komandan Kodim 0735/Surakarta Letkol (Inf) Wiyata Sempana Aji, ada puluhan aparat gabungan yang membuat makanan untuk dibagikan kepada masyarakat selama bulan Ramadhan ini.

Dapur umum mulai dibuka pada puasa hari pertama ini, dan rencananya hingga lebaran mendatang. Dapur umum melibatkan personel dari Korem Detasemen Pembekalan Angkutan, Kodim Surakarta, dan Polresta Surakarta yakni Brimob Batalyon C Pelopor.

"Mereka bahu-membahu mulai memasak hingga pengemasan makanan, sebelum didistribusikan kepada masyarakat menjelang berbuka puasa," kata Dandim.

Dandim mengatakan, pihaknya setiap harinya telah menyiapkan sebanyak 500 kotak nasi untuk dibagikan warga yang membutuhkan. Pendistribusian dilakukan secara bergilir setiap hari dengan berganti setiap kecamatan di Kota Solo.

"Pembagian nasi kotak pada hari pertama puasa ini untuk warga di Kecamatan Laweyan. Lokasi pendistribusian meliputi Kelurahan Penumping, Sriwedari, Panularan, Bumi, dan Purwosari," katanya.

Menurut dia, untuk pendistribusian nasi kotak di setiap kelurahan sudah ada yang mengatur, dan ketua baik RT maupun RW sudah melakukan pendataan.

"Kami berharap distribusi makanan ini tepat sasaran dan dapat membantu masyarakat yang membutuhkan di tengah pandemi COVID-19 di Solo," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement