Ahad 26 Apr 2020 15:11 WIB

Usai Kena Corona, PM Inggris Mulai Bekerja Senin

PM Inggris Boris Johnson sempat menjalani perawatan intensif akibat Corona.

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson.
Foto: EPA
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Perdana Menteri Inggris Boris Johnson akan kembali bekerja pada Senin (27/4), setelah pulih dari kasus virus Corona yang menyebabkannya menjalani perawatan intensif selama tiga malam pada awal April.

Johnson, (55 tahun), akan kembali memegang kendali pemerintahan di tengah kemerosotan ekonomi akibat pemberlakuan karantina wilayah yang bertujuan untuk menahan penyebaran virus Corona jenis baru atau Covid-19.

Hingga Sabtu, Inggris telah mencatat lebih dari 20 ribu kematian akibat Covid-19, penyakit yang disebabkan oleh virus corona jenis baru.

Pemerintah Ingin menuai kritik tajam terkait respons terhadap pandemi ini, dari mulai keterbatasan pengujian terhadap tes kesehatan dan juga kekurangan peralatan perlindungan bagi pekerja medis dan perawat.

Pemimpin Inggris dihadapkan pada pertanyaan tentang bagaimana negara akan mengurangi pembatasan sosial tanpa persiapan matang. 

Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri Inggris mendesak warga Inggris untuk tetap berpegang pada aturan karantina wilayah

Namun banyak anggota parlemen ingin pembatasan dilonggarkan agar kegiatan ekonomi pulih kembali.

Sejumlah analis memperkirakan Ekonomi Inggris akan memasuki resesi terdalamnya dalam lebih dari 300 tahun.

Johnson dibawa ke Rumah Sakit St Thomas di London pusat menderita gejala COVID-19 pada 5 April, dan menghabiskan waktu selama empat hari yaitu 6-9 April dalam perawatan intensif.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement